Truth Or Dare? [ 𝓔𝓷𝓭 ]

Curiga

Setelah kejadian di hotel 5 hari yang lalu, banyak yang curiga dengan wonyoung. Bagaimana tidak, cara jalan wonyoung sedikit berbeda dari biasanya, banyak tanda juga di lehernya, kecurigaan apalagi yang tepat selain wonyoung ngelakuin hal yang mantep mantep dengan orang lain? Teman-teman dekat wonyoung sampai kakaknya si minju curiga. Untung saja sejak 5 hari yang lalu pula mamanya sedang pergi ke luar kota secara mendadak menyusul papanya dan dohyun juga ikut, kalau ga udah bisa di pastikan wonyoung ga bakal dianggap lagi dalam keluarga. Tapi minju juga ga sampai berpikir wonyoung ngelakuin hal yang aneh-aneh kok, dia percaya sama adeknya ini, pacaran juga wonyoung ga pernah, temannya juga itu-itu aja, cuman satu dua orang yang pinter-pinter dalam pelajaran juga dalam hal ngegibah, wonyoung pilih-pilih kalau berteman. Minju cuman curiga kalau adeknya ini jatuh atau apapun itu yang buat adek kesayangannya ini terluka, tetapi wonyoung menyembunyikan itu dari dirinya. Maklum minju masih polos.

Hari ini hari Sabtu dan sekolah sedang libur, tapi itu tidak berlaku bagi pengurus OSIS yang sedang sibuk mempersiapkan lomba disekolah yang diadakan sekolah beberapa hari lagi. Wonyoung yang selaku ketua OSIS, sedang lagi sibuk-sibuknya. Udah tugas numpuk, sibuk ngurusin lomba, susah jalan lagi karna alat vitalnya sakit akibat ulah YuJin, pen nangis aja wonyoung tuh tiap keinget kejadian pahit dia malam itu di hotel bareng YuJin.

Hubungan YuJin dan wonyoung tidak ada kemajuan sedikitpun. Wonyoung lebih memilih menjauh dari YuJin dan mengalihkan semua perhatiannya pada tugas dan persiapan lomba, dia tidak mau kepikiran terus dengan YuJin yang buat dia ujung-ujungnya bakal nangis lagi. YuJin juga ngehargain keputusan wonyoung yang lagi ga mau diganggu dulu dan meminta waktu sendiri.

YuJin menghargai keputusan wonyoung bukan berarti dia tidak memperhatikan wonyoung. YuJin dari jauh selalu memperhatikan gerak-gerik wonyoung, membantu wonyoung saat wonyoung kesusahan dalam menghandle tugas-tugas osis dengan kembali caper dengan anak osis sehingga dia dimasukkan kembali ke dalam kepengurusan osis yang membuatnya mudah untuk membantu wonyoung tanpa menimbulkan kecurigaan sedikitpun dari orang-orang sesuai keinginan wonyoung. Dan secara mengejutkan juga YuJin di angkat sebagai wakil ketos dengan anak-anak yang lain karna wakil ketos mereka sedang di rawat di rumah sakit akibat kecelakaan yang menimpanya, sakitnya benar-benar serius. YuJin tentu senang mendapat jabatan itu, tapi kesenangan itu tidak membuat dia lupa diri untuk menjaga jarak dengan wonyoung seperti yang wonyoung minta ke dia.

"Udah sarapan belum?" Tanya YuJin dengan lirih ke wonyoung yang berada disebelah dia, wonyoung sibuk baca laporan yang baru saja dikasih ke dia. Walaupun diruangan osis kini cuman ada mereka berdua, YuJin masih menjaga suaranya sebisa mungkin agar tetap pelan dan tidak terdengar oleh orang lain.

Wonyoung ga jawab, dia masih fokus bacain laporan.

"Muka kamu pucet gitu, pasti belum sarapan kan? Ini udah jam sembilan, ayo kita cari makan dulu" YuJin kembali berbicara saat tidak mendapatkan jawaban dari wonyoung.

YuJin banyak berubah sekarang, dia jadi lebih sabar ngadepin wonyoung dan lebih perhatian, biasanya mah jauh banget dia dari dua sikap ini. Tapi ini cuman berlaku didepan wonyoung aja loh ya, kalau sama orang lain masih sama bejadnya. Kalau dituduh sama teman-temannya yang lain kalau dia suka dan mulai cinta sama wonyoung dan mereka udah pacaran, yujin pasti membantahnya dengan keras, kalau kata YuJin dia cuman ga enakkan sama wonyoung, kalau ditanya ga enakkan karna apa, pasti jawaban YuJin tuh 'ga enakkan karna pernah bikin wonyoung luka sampe berdarah' YuJin ga bohong ya, kan dia beneran buat wonyoung berdarah dibawah sana :")

"Gua lagi ga pake make up. Tolong diam. Jangan ganggu gua. Gua sibuk." Wonyoung menatap YuJin sekilas dengan muka datarnya yang udah pucat beneran. Dari cara bicaranya saja YuJin tau kalau wonyoung benar-benar tidak ingin diganggu sekarang.

YuJin mengalah. Dia pergi keluar ruangan osis. Berjalan diam-diam ke arah parkiran motor agar tidak diketahui anak OSIS yang lain. YuJin berniat pergi mencari makanan buat sarapan wonyoung, YuJin ga mau wonyoung sakit, ntar kalau wonyoung sakit dia juga yang bakal kesusahan ngurusin semuanya sendiri selaku waketos.