Truth Or Dare? [ 𝓔𝓷𝓭 ]

Kak YuJin

Tidak butuh waktu lama buat YuJin untuk sampai di rumah sakit. Saat sampai di rumah sakit, wonyoungnya langsung dibawa dan diperiksa.

YuJin yang belum dibolehin masuk sama dokter sampai pemeriksaan selesai, jadi cuman bisa nunggu didepan ruangan dengan cemas dan panik, kakinya bahkan ga berhenti buat jalan bolak balik didepan ruangan, sambil YuJin gigit-gigitin jarinya.

Beberapa menit berlalu. Salah satu dokter keluar dari sana dan menghampiri YuJin. Dokter itu menjelaskan keadaan wonyoung, lalu setelahnya memperbolehkan YuJin untuk masuk ke dalam ruangan dan menemui wonyoung yang baru saja sadar.

"Wonyoung..." YuJin menggenggam tangan wonyoung yang tidak di infus, dan mengelusnya dengan ibu jarinya.

"Y-yuJin... Ini dimana?" Suara wonyoung terdengar lemah, buat YuJin ingin marah lagi ke eunseo.

"Ini dirumah sakit" -yujin

"Jangan-" sambung YuJin sambil menahan tubuh wonyoung yang mau merubah posisinya jadi duduk.

"YuJin, gua mau pulang..." -wonyoung

"Istirahat disini dulu, besok pagi baru kita pulang, oke?" -yujin

"Tapi nanti kakak gua-" -wonyoung

"Lo tenang aja, biar gua yang bilangin ntar" -potong YuJin

"Jangan!" -wonyoung

"Gua ga bakal bilang yang sebenarnya kok, percaya deh" -yujin

Wonyoung mengangguk mengerti, kalau soal bohong, YuJin tidak bisa diragukan lagi, wonyoung mengakuinya.

"YuJin...." Wonyoung mulai nangis karna keinget kejadian malam sebelumnya hingga dia berakhir disini. YuJin yang ngerti keadaan wonyoung, langsung berusaha menenanginya.

"Sstttt.... Ga usah nangis... Katanya wonyoung bukan anak kecil lagi" lagi sakit kayak gini, wonyoung masih sempat-sempatnya ambyar ke sifat manis yang ditunjukin YuJin.

Butuh beberapa menit agar tangisan wonyoung berhenti. Wonyoung mengatur nafasnya, lalu mulai cerita ke YuJin semuanya. YuJin yang dengarnya udah mengepal sebelah tangannya kuat-kuat di bawah, tanpa sepengetahuan wonyoung tentunya. Ingin rasanya YuJin balik lagi ke rumahnya eunseo trus memberi pelajaran hingga eunseo mati, tapi itu tidak bisa dia lakukan sekarang.

Selesai bercerita, wonyoung jadi ngantuk karna lelah juga karna habis nangis. YuJin membenarkan posisi tidur wonyoung.

"Kak YuJin..." Wonyoung memegang tangan YuJin yang akan menjauh dari kursinya.

"Adem gitu dengarnya dipanggil 'kak yujin' " -batin yujin sambil menunjukkan senyum manisnya ke wonyoung.

"Ada apa?" -yujin

"Jangan pergi... temenin wonyoung" -wonyoung

"Gemesh banget sih! ><" -batin yujin

"Kakak cuman pergi ke depan sebentar kok, habis itu balik lagi ke sini, ga bakal lewat dari 15 menit, janji deh" -yujin

"Janji?" -wonyoung

"Iyaaa..." YuJin mengacak-ngacak rambut wonyoung gemas.

"Oiya, ini tas kamu kan?" YuJin ngambil tas yang dia dapat didekat kamar eunseo tadi, ga tau kenapa YuJin yakin aja itu punya wonyoung, dan juga kalah ga salah dia pernah liat foto wonyoung pake tas itu.

"Iya kak" wonyoung ngambil tasnya dari tangan YuJin dan mengecek isinya, semuanya masih lengkap hingga ke hpnya.

"Kakak tinggal bentar ya" pamit YuJin lagi, dan beranjak pergi dari sana.