tujuh belass

316 25 4
                                    

Maapkeun author, setiap hari sibuk, tugas juga numpuk! Apa lagi ini lockdown, udh g punya inisiatif lg buat lanjutin cb ini😫 tp demi kalian author bakalan lanjutin cb ini, jgn bosan dgn cb author yg lain!! Jgn mudik ya guys, stay at home, kalian bisa melakukan apapun yg kalian inginkan asalkan itu kegiatan yg positif:)

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Skip keesokan harinya###

"Bang Risky"teriak 2r.

"Bang buruan, lama bgt, elah. Lo ngapain aja sih"ucp Ridho berteriak.

"Iy² bawel Lo berdua"ucp Risky menuruni tangga.

"Ya udh mi, kita bertiga berangkat dulu ya"ucp Risky menyalami tangan Inul, yg diikuti oleh 2 adiknya itu.

"Iy, hati² inget kalo makan harus teratur, gk boleh ngebut"jwb Inul, yg diangguki 3r.

"Y udh assalamualaikum"ucp 3R keluar rumah sambil membawa barang²nya.

"Waalaikumsalam"jwb Inul dr dlm rumah.

------------------------------------------------------

Setelah menempuh perjalanan selama 15 mnt, akhirnya 3R sampai di rumah Lesty. 3R pun segera turun dan menghampiri pintu yg terbilang besar.

Tok...tok....tok...

"Assalamualaikum"ucp Risky.

"Waalaikumsalam"ucp Putri dan Tasya.

"Lestynya ada?" Tanya Risky.

"Ohh, temennya Kak Lesty ya, langsung masuk aja kak"ucp Tasya mempersilahkan 3R masuk.

"Tunggu bentar ya kak, mungkin Kak Lestynya masih siap²"ucp Putri.

"Kakak-kakak mau minum apa biar Tasya buatin?"tanya Tasya sambil memamerkan senyum termanisnya.

"Terserah"jwb Rafly.

"Ya udh Tasya tinggal dulu ya"ucp Tasya berlalu menuju dapur.

"Kak, Kak Lesty ini temen Kaka udh pada Dateng, kaka ngapain aja sih, nnt kita telat loh"ucp Putri sedikit berteriak.

"Iy² ini kaka udh selesai kok"ucp Lestynya menuruni tangga.

"Eh a Iki, udh lama y nunggunya?"tanya Lesty.

"Belum lama juga"jwb Risky.

"Ya udah nih diminum dulu"ucp Tasya membawa 3 gelas sirup.

"Makasih"3R meminum sirup tersebut.

"Ya udh yuks berangkat, keburu siang"ucp Lesty  membawa barang²nya keluar diikuti 3R.

Hari ini 3R dan Lestari akan pergi kepuncak, utk 2 hari, dan mereka berangkat pakai mobil Risky. Setelah menempuh perjalanan yang panjang dan membosankan, 3R dan Lestari pun sampai di villa nenek Lestari.

"Ya udh, kita lgsg masuk aja. Di sini ada 6 kamar, tapi...."ucp Lesty yg digantung.

"Tp knp sih de?"tanya Risky.

"Kan di sini ada 6 kamar, dan itupun beda semua" jelas Lesty.

"Beda gimana si Kak Lesty?"tanya Ridho.

"Ya bedalah, orang dulu ini pernah dibuat penginapan gt, jd ada beberapa yg fasilitasnya yg kurang ada juga yg lebih" jwb Putri.

"Ya udh kita msk aja dulu napa, g enak kalo bicara diluar" ucp Rafly. Lestari dan 3R pun masuk dgn membawa koper mereka masing².

"Kita duduk di sini aja dulu, sama mikir buat pilih kamar"ucp Tasya. Mereka pun duduk dan berfikir cara mendapatkan kamar dgn adil.

1 JAM SUDAH BERLALU TIBA-TIBA...

"Aha, gw tau caranya" teriak Putri yg membuat semua terkejut.

"Astaghfirullah Putri², bikin kaget aja, kalo udh ada ide yg g ush teriak² kalek"protes Lesty. Dan yg bersalahpun hanya cengengesan.

"Jadi gmn caranya?" Tanya Ridho.

"Jadi di sini kita butuh kertas sama alat tulis apapun itu" jwb Putri.

"Buat apa si? Pake gituan segala"tanya Rafly.

"Udahlah, Sekarang siapa yg bawa kertas sama alat tulis?" Tanya Putri.

"Heh Kaka mput yg cantiknya ga ketulungan, mana ada yg bawa alat tulis sana kertas, dikira mau sekolah apa, kita kan mau liburan"ucp Tanya kesal.

"Ya juga yak"ucp Putri, semua yg melihat itu hanya memutar bola mata mereka. Putri melihat-lihat ruangan itu sejenak, dan Putri pun langsung mengambilnya dan kembali ke tempat duduknya. 3R, Lesty, dan Tasya melihat apa yg akan dilakukan Putri. Putri pun mengambil bagian tengah buku tersebut, lalu membaginya menjadi 6 bagian, setelah itu Putri menuliskan angka 1-6 di kertas yg sudah ia bagi menjadi 6 bagian dan menggulung semua kertas tersebut.

"Nah sekarang kita bakalan ambil kertas ini satu-satu. Lihat! di pintu kamar masing-masing sudah tertulis angka yg aku tulis di kertas ini, jadi nomor yg kalian ambil, itu akan jadi kamar kalian gimana baguskan ide aku" ucp Putri dengan mengangkat kepalanya.

"Biasa aja kalik, ya udh kita pilih mulai dari Putri sampai Rafly" ucp Lesty. Mereka pun mengambil dan membuka kertas yg telah mereka ambil.

Lesty: kamar no.2
Putri: kamar no.5
Tasya: kamar no. 4
Risky: kamar no. 3
Ridho: kamar no.1
R

afly: kamar no.6

"Yah knp gw dapet nomor 5 sih?" Tanya Putri malas.

"Lah emg napa? nih gw dpt kamar no.1" ucp Rindho membanggakan nomor yg ia dapat.

"Heh sandal jepit, kamar yg bagus di sini ada di no. 2 sama no.3, disitu ada double bed. Dan di situ juga ada balkonnya, nah di kamar yg laen mana ada yg kyk gt" jwb Putri.

"Lah enak dong bang Lo, tukeran sama punya gw yak"pinta Ridho.

"Gk ah, ngapain tukeran sama punya lo"tolak Risky.

"Apaan sih kalian ini, lebih baik kita semua tidur, nanti sore nanti sore semua hrs udh bangun" ucp Lesty meninggalkan ruangan tersebut yg diikuti Risky.

"Ya udh lah kita masuk aja skrg, nanti sore kita pikir lagi mau ngapain" ucp Tasya yg ikut meninggalkan ruangan tersebut.

"Lah ngapa jd kyk gni sih? Hah ya udh gw masuk dulu yak" ucp Rafly yg diikuti Ridho.






















Ok jgn lupa Vote and coment

Kalo GK suka y GK usah dibaca, karna author GK suka kalo cbnya author dikomentarin yg negatif.

Pokoknya buat kalean yg udh Vote jg komen, author ucapkan terima kasih sekali.

Tanpa dukungan kalean mungkin cb ini GK bakal author lanjutin.

Byeeee

Salam manis dr author!!

Anak Yang DibiarkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang