Jojo bukan hanya sekedar teman bagi Nadya , dia lebih berarti dari itu .
Namun kehadiran Jojo yang tak pernah kasat mata oleh manusia lainnya membuat Nadya berkutat pada satu pertanyaan.
"Kamu nyata kan ? bukan hanya sekedar ilusi yang aku ciptaka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Rafa. Nadya nanti sore pingin main sama Jojo ditaman" ucap gadis itu secara tiba-tiba membuat Rafa tertegun.
Rafa benar-benar tidak mengerti apa yang ada fikiranya Nadya, ia menghela nafas. Entah siapa sekarang yang benar-benar menjadi gila.
"Gak bisa Nadya. Kita pulang kerumah, terus aku masakin yah buat makan malam"
Rafa memegang kedua bahu gadis itu menatapnya lekat-lekat, berharap terhipnotis dan menuruti kemauannya .
"Gak bisa Rafa. Please!! kali ini aja, udah lama juga aku gak jalan-jalan bareng Jojo"
Rafa menariknya masuk ke mobil dan langsung melajukan mobilnya.
"Stop!! Rafa!! Kalo kamu kaya gini, itu sama saja kamu maksa aku" Entah mengapa suara Nadya terdengar dingin.
"Jojo itu gak nyata!! Aku yang nyata!! Aku gak akan biarin Jojo bikin kamu jadi tambah gila kaya gini"
Nadya memukul kaca mobil Rafa dan mengambil pecahan kaca seperti ingin menggoreskan kaca itu ke lengannya. Dengan segera ia menghentikan mobilnya. Bukan hanya sekali dua kali Nadya melakukan hal gila bila keinginan yang berkaitan dengan Jojo tidak di turuti. Nadya membuka pintu mobil dan meninggalkan Rafa yang kini terlihat pasrah melihat Nadya pergi. Kini Nadya berada di ayunan yang sering ia kunjungi dimasa kecil. Taman ini menjadi tempat bermain Nadya dan Jojo selama ini.
"Jojo itu gak nyata!!" Ucapan Rafa membuat Nadya tidak sadar kini Jojo di sampingnya.
"Bagaimana mungkin, aku begitu menyukai Jojo yang hanya sebatas ilusi ku? Hingga rasanya aku ingin mati saja" kata Nadya dalam hati melihat Jojo yang gembira menikmati ayunan disampingnya.
![FICTION [LENGKAP]](https://img.wattpad.com/cover/214101237-64-k577159.jpg)