" Kau hadir bagai keajaiban "
~Winda putri mutiarani.
Sudah hampir setengah jam Winda tak bangun juga dari pingsannya sedangkan arka berada disamping brankar dan tetap menunggu wanita yang ada didepanya ini. Hingga tiba- tiba jari winda bergerak, matanya mengerjap membuka pelan dan memegang kepalanya yang masih terasa pusing.
" Sudah bangun. Ada yang sakit ga?"-Tanya Arka
" Lo!Ngapain lo disini? "- Ketus Winda
" Tadi lo pingsan makanya gue bawa kesini, lo mau gue biarin disana? Nyusain lo. "-Jawab Arka tak kalah ketus.
" Yaa kan itu gara gara elo nyuruh gue hormat ditiang bendera mana panas lagi. "- Kesal Winda
" Terus?Salah lo sendiri telat."-Arka
" Ck!Nyebelin banget sih lo?"-Ucap Winda sambil berusaha bangkit dari brankar dan ingin keluar UKS namun nihil ia malah hampir jatuh dengan sigap Arka yang berada disampingnya mendekap punggung Winda sedangkan winda mengalungkan lengannya dileher Arka karena hampir jatuh Dan sontak kejadian tadi membuat Arka dan Winda hanyut dalam tatapan mata mereka berdua karena memang wajah mereka saat ini sangat dekat.
Kok gue deg deg an yaa- batin Winda.
Sial kok gue deg deg an sama dia- batin Arka.
" Ck. lo itu emang nyusahin yaa."- ketus Arka, Tiba tiba saja kruk kruk kruk suara perut berteriak membuat Arka mengerutkan keningnya.
" Lo Laper?"-Tanya Arka lagi dan membuat wajah Winda merah karna malu.
" Ng-Ngak gu gue gak laper."- jawab winda gugup dan malu.
"Lo gak usah bohong gue denger cacing lo teriak tadi. "-Arka
"Iyaa iya gue laper, Tadi pagi gue belum sarapan. "-Winda
" Yaudah lo tunggu gue disini gue beliin makan dikantin."-Ucap Arka dengan membantu Winda untuk tiduran dibrankar UKS
" Kenapa lo tiba- tiba baik sama gue."-Heran Winda
" Bacot lo. "- Balas Arka sambil menuju keluar UKS
" Bangsat lo." Kesal Winda Sambil memandang punggung Arka yang sudah mulai menghilang.
Sudah hampir setengah jam namun tak ada tanda-tanda kedatangan Arka akhirnya Winda memutuskan untuk menutup mata.
" Lama banget sihh tuh cowok gila. Mending gue tidur aja. " Gerutu Winda
Tak lama kemudian terdengar langakah kaki yang masuk kedalam ruang UKS yang pasti itu adalah Arka.
" Bangun woy!nihh udah gue beliin bubur buat lo, Buruan gih makan."-Suruh Arka kepada Winda yang masih dengan posisi tidur dan menaruh buburnya dimeja dekat brankar.
" Ck Iya iya bentar. Sabar bentar kek. Ambilin dong gue gak bisa."- Mohon Winda dengan Puppy eyes nya.
" Ck lama lo kalau makan sendiri. Biar gue suapin aja."-Arka
" Habis ini lo mau pulang?Itu muka lo pucet banget."-Tanya Arka disela menyuapi bubur ke Winda
" Ga gue mau kekelas aja gabung sama anak baru lainya."-Jawab winda sambil menerima suapan terakhir yang diberikan oleh Arka.
" Muka lo pucet. Entar makin nyusain elo."- Jawab Arka dingin dan membuat Winda kesal lagi.
" Gak gue udah gak papa gue udah sehat dan gak pusing lagi jadi gue bisa gabung sama anak baru lainya."-Winda.
Winda berusaha meyakinkan Arka dan berdiri dari brankar dan tiba- tiba Brukkk! Sebuah benda kenyal menempel di bibir Arka dan Yaa Winda terjatuh dalam pelukan Arka dengan posisi sambil mencium bibir Arka yang masih berada disamping brankar. Seketika tubuh mereka berdua menegang.
First kiss gue?- batin Arka
Gila first kiss gue diambil cowok gila ini- batin Winda.
.
.
.
.TERNYATA INI FIRST KISSNYA ARKA SAMA WINDA!!!
AHHHH AUTHOR BAPER😍
NETIJEN:DASAR AUTHOR ALAY
AUTHOR: SIRIK AJA LO😝
GIMANA NIH KALIAN BAPER APA ENGAK? JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YAA😍#HAPPYREADING😍
#TYPOBERTEBARAN😳
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is So Good
Teen FictionWinda Putri Mutiarani! Gadis yang selalu membawa keceria.an dalam keluargannya dan terkenal judes disekolah barunya SMA International High School siapa sangka dia akan bertemu dan dijodohkan dengan seorang most wanted sekaligus ketos disekolahnya si...