descendants of angel | Jung Jaehyun.

O1, Cerita Remaja

descendants of angels, 01.
Jung Jaehyun, 2020.

▪︎ ▪︎ ▪︎

Jung Jaehyun, bukan sembarang orang dengan wajah tampan. Tapi, si pemilik lesung pipi ini adalah putra sulung dari salah satu keluarga terpandang. Di lahirkan di Korea, tapi di besarkan di kota kembang, medan tempurnya Dilan.

Keturunan Malaikat. Definisi yang cocok untuk seorang Jung Jaehyun. Mungkin di pikiran kalian, Jaehyun akan seperti remaja pada masa pubernya. Pikiran penuh dengan wajah si 'dia', atau pacaran sampai lupa dunia. Salah besar. Ini adalah kisah seorang remaja yang dipandang aneh oleh sekitar karna tak mengenal apa itu 'cinta'.



Daripada asmara, Jaehyun lebih milih mendalami hobi dan pendidikannya.

"Mending banggain orangtua, daripada galau gara-gara cinta yang gaada ujungnya."

Ngomong-ngomong, Jaehyun punya adek kandung yang ga kalah gantengnya. Punya sifat yang sama kaya abangnya, ambisius dan gila pendidikan pastinya. Tapi tenang, si adek masih kenal kasus bernama cinta.



Jung Jeno namanya. Punya hobi yang sama seperti abangnya, bermain musik. Sejak kecil, Jeno punya alergi kucing. Tapi, dia pelihara tiga kucing di rumah, bandel emang. Alhasil, dia sering bersin yang akhirnya membentuk eyesmile yang jadi identitasnya. Tapi sayang, Jeno bukan seperti abangnya yang periang. Dia lebih irit omongan.

▪︎ ▪︎ ▪︎

14 Februari, 2020.

"Oit, abang ganteng!" Haechan, si adek kelasnya Jaehyun mulai mengejarnya yang baru saja mulai berjalan di koridor sekolah. Entah bagaimana caranya, Jaehyun bisa sedekat itu dengan Haechan.

"Apa lo?" Jaehyun noleh ke arah Haechan sambil pura-pura jutek.

"Dih, si abang jutek," Haechan berujar sambil menyenggol bahu kekar Jaehyun. "Jangan kaya Jeno, please-"

"Gini-gini lo masih mau temenan sama gue." Tanpa disadari, Jeno sedari tadi mendengar percakapan antara abang dan teman seperjuangannya itu. Jeno jalan dibelakang Jaehyun, karna mereka dari rumah kan juga barengan.

"Eh, si adek ganteng. Hehehehe." Haechan berjalan sambil menyengir ke arah Jeno.

"Adek adek bapak lo adek!"

"Bapak gue udah tua, ngapain gue panggil adek."

"HAHAHAHAHANJINGGG!" Jaehyun tertawa terbahak-bahak sedangkan Haechan dan Jeno hanya menatapnya aneh.

"Kenapa sih, tua." Jeno mendahului Jaehyun yang masih terbahak, dibelakangnya ada Haechan yang mengikuti Jeno sambil menatap aneh Jaehyun.

"Ya Tuhan, gue beda satu tahun sama tuh dua bocil tapi selera humor gue beda banget sama mereka."

▪︎ ▪︎ ▪︎

"Abang ganteeeng."

"Tuh, di loker. Tugas fisika di buku paling belakang. Laptop gue juga di loker, file tugas biologinya yang gue namain 'Lain kali usaha'." Ujar Jaehyun sambil membaca buku 'Tips Pintar Matematika'-nya.