chapter 02

12 2 1
                                    

'eomaaa aku benar-benar minta maaf aku berjanji tidak akan pulang malam lagi'ucap syahsyah dengan suara sedih nya
'hikss kepala ku pusingg'ia memijat bagian pelipis nya agar rasa pusing nya hilang sebentar.
semua nya gelap dan ia terjatuh lemas di balik pintu kamar nya
.
.
.
'hallo appa'ucap iren dengan suara imut nya
'iya kenapa ren?'jawab appa nya di seberang sana
'appa kapan pulang?'tanya iren
'nanti malam appa akan pulang'ucap appa nya
'emhh'iren menatap jam yang ada di dinding menunjuk kan jam 14.30
'syahsyah dan eoma mu mana?'tanya appa nya
'eoma sedang ada acara dengan teman-teman nya di luar sana'jawab iren
'syahsyah?'tanya appa nya lagi
'di kamar'jawab iren sesingkat mungkin
'apa dia sudah makan?'tanya appa nya lagi dan lagi dalam benak iren ia sangat kesal dengan syahsyah karna appa nya terlalu perhatian terhadap syahsyah ke timbang diri nya
'jika ingin tau lebih jelas telpon saja ia langsung'ucap iren dengan langsung memutuskan sambungan telpon nya
'kamu kenapa?'tanya eoma nya yang ternyata belum berangkat pergi
'loh eoma bukan nya udah jalan?'tanya iren
'barang eoma ada yang ketinggalan jadi eoma harus balik dulu'jawab eoma nya sambil mengambil sebuah plastik di atas meja
'kau kenapa?muka mu sepertinya sedang kesal'tanya eoma nya lagi
'ini semua salah syahsyah'jawab iren dengan menghentak-hentakan kaki nya
'berbuat apa lagi dia?'tanya eoma nya dan mendekat ke arah iren
'appa selalu saja menanyakan ia padahal appa sedang berbicara dengan ku'ucap iren dengan mata yang berkaca-kaca
'appa mu itu memang selalu begitu'jawab eoma nya dengan mengelus pucuk kepala iren
'bagaimana jika kamu ikut dengan eoma?setelah itu kita membeli handphone yang kamu inginkan'ajak eoma nya biar anak yang ia sayang tidak sedih lagi
'iya eomaa'iren tersenyum lebar di hadapan eoma nya
.
.
.
'emhh'syahsyah membuka kedua kelopak mata nya lalu berusaha untuk bangkit namun kaki nya sudah tidak kuat menahan beban badan nya sendiri.
ia harus merangkak agar bisa sampai ke tempat tidur nya
'hikss appa aku rindu appa'ia memeluk sebuah foto yang menampakan diri nya dan appa nya itu
tok tok tok...
'syahsyah apa kamu di dalam nak?'ucap appa nya
'appaaa'teriak syahsyah girang
'pintu nya kamu kunci?'tanya appa nya
'pintu nya di kunci oleh eeeomaa appa'ucap syahsyah dengan suara ketakutan
'tunggu sebentar appa akan mencari kunci cadangan dulu'teriak appa nya dari balik pintu.
.
.
.
~'{TBC}'~
🐼:singkat ya:)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 22, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

my everythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang