Alunan Musik Tradisional

27 0 0
                                    

Yang aneh disana adalah padahal sudah jam tidur tapi masih ramai dengan bunyi music dan suling bamboo serta gamelan. "Pak disini lagi ada nikahan ya?" tanyaku

"Oh kedengeran ya dek, udah gpp Cuma sebentar saja kok itu. Numpang lewat aja mah mereka itu, Dek Kiki tidur aja gak usah liat!"Jawabnya

"Gitu ya pak, yaudah saya mau istirahat aja deh pak"

Setelah pak Bayu pulang, aku mandi lalu siap untuk tidur tapi musik musik itu semakin lama semakin kencang mendekat.

Karena penasaran aku keluar pintu dan mencoba lihat, anehnya ketika aku keluar ternyata tak ada banyak orang, hanya ada 1 orang bapak tua memakai peci yang meniup suling bambunya. Sempat terhenti dia meniup suling tsbt dan dia melihat kepadaku dengan tatapan dinginnya.

Ku sapa," Pagi pak".

Dia diam sejenak lalu seakan dia berbicara denganku pakai Bahasa Sunda tapi dengan suara yg begitu pelan, aku Cuma" iya pak" sambil melempar senyum.

Dia melanjutkan perjalanannya,padahal dia hanya meniup suling sendirian tapi seperti terdengar aneka musik tradisional lainnya lho.

Aku kembali ke kamar ku berusaha untuk tidur, ku tidur dengan lelapnya pagi itu. Paginya aku terbangun,terasabadanku yang kelelahan apalagi udara disana sangat segar dan dingin, setiap bernafas uap nafas terlihat.

Siapa Kamu?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang