chap 3

29.6K 2.1K 95
                                    

Happy reading ~
.
.
Typo bersebaran ~
.
.

🔹🔹🔹

Taehyung menatap taman di depannya karna biasanya itu taman tempat ia dengan jihoon membuat kenangan

Biasanya di sebelah taman ada kafe milik jihoon sekarang kafe tersebut sudah berubah menjadi taman kanak-kanak

Karna dulu kafe tersebut di ambil alih oleh kakak tiri jihoon yang jahat, mungkin sudah ia jual makanya berubah menjadi taman kanak-kanak

Dan taehyung tak sempat untuk merebut kafe tersebut sekarang taehyung hanya pasrah karna dia tak bisa menuntut

"jihoon"lirih taehyung memanggil nama yang tidak akan pernah lagi membalas, memanggil dirinya dengan senyum manisnya itu

"hay hyung"sapa seseorang

Taehyung mengerutkan keningnya tanda tanya?

"aish kau lupa denganku hyung aku jungkook adik namjoon hyung"ujar jungkook

Taehyung hanya mengangguk sambil memperhatikan jungkook dari atas sampai bawah

'cantik'batin taehyung terpesona akan kecantikan dan keimutan dari jungkook

Namun hatinya seolah mengingatkan nya kembali dari pemikirannya tentang jungkook

Dan langsung menggeleng-gelengkan kepala supaya pikiran tentang jungkook hilang

Jungkook yang memperhatikan sedari tadi hanya diam dan memilih duduk di samping taehyung

"hyung apa kau sakit? "tanya jungkook

Taehyung langsung tersentak saat tangan halus milik jungkook menyentuh keningnya

"tidak panas"ujar jungkook polos menatap taehyung dengan bola matanya yang selalu berbinar

Taehyung gugub berusaha menjaga jarak dari jungkook

Entah kenapa jantungnya berdebar begitu cepat

Tidak mungkinkan kalau dia suka sama jungkook

"hyung? " panggil jungkook lagi masih memperhatikan taehyung

"a-ah k-kook maaf,a-aku tidak sakit"gugub taehyung baru kali ini ia merasakan gugub yang berlebihan pada dirinya

Jungkook tersenyum lebar hingga memperlihatkan gigi kelincinya yang sangat imut di mata taehyung

Ah lama-lama taehyung bisa diabetes kalau kelamaan memandang wajah jungkook

"hyung mau ngak temenin kookie beli es krim"ujar jungkook yang hanya di angguki oleh taehyung

Entah kenapa tubuhnya begitu nurut sama jungkook

Jungkook yang melihat taehyung sudah setuju langsung saja menarik taehyung ke kedai eskrim dekat taman itu

Jungkook langsung masuk dan duduk di salah satu bangku yang kosong di sana

Tidak lupa menarik bangku untuk taehyung yang sedari tadi melamun memikirkan kenapa ia bisa patuh pada bayi kelinci ini

"silahkan tuan"ujar pelayan kedai tersebut memberikan menu pada jungkook

"ah ne"jawab jungkook melihat beberapa eskrim dengan toping yang berbeda-beda

"hmm aku pesan es chocolate campur kriem manis dan buat namja di depan saya es strawberry dengan toping bubuk coklat di atasnya" ujar jungkook yang langsung di catat oleh pelayan tersebut tidak lupa memberikan senyuman pada jungkook ramah

Jungkook membalas tidak kalah ramahnya

"eumm tae hyung kau ok? " tanya jungkook

"a-ah ne"kejut taehyung

"sebaiknya hyung harus makan es yang aku pesan karna hyung banyak melamun sedari tadi" ujar jungkook

"tidak hyung hanya banyak pikiran"singkat taehyung namun dengan nada lembut

Entah kenapa selama 4 tahun yang lalu taehyung tidak pernah bersikap ramah pada seseorang

"owh gitu lain kali hyung harus sering-sering istirahat jangan banyak bekerja ne"nasihat jungkook

Taehyung hanya mengangguk

"maaf tuan ini pesanan anda"ujar pelayan tersebut

"ne makasi"jawab jungkook

Jungkook meletakkan yang ia pesan tadi di dekat taehyung

"kau tau aku suka strawberry?" tanya taehyung,jungkook menggeleng

"tidak, itu hanya instingku saja" jawab jungkook entah kenapa taehyung agak kecewa mendengarnya

'kenapa aku jadi berharap, aish taehyung sadarlah kau hanya mencintai park jihoon bukan yang lain'batin taehyung yakin

Merekapun melanjutkan makannya dengan sedikit mengobrol biar mereka lebih dekat

"hah~ akhirnya habis"ujar jungkook senang

Taehyung memandang jungkook horor

Bagaimana tidak jungkook nambah sebanyak 5 mangkok lagi dan lagi mangkok yang di pilih jungkook mangkok jumbo

Taehyung menggelengkan kepala tidak percaya sedangkan ia 1 mangkok saja sudah cukup

Jungkook memang bayi kelinci ajaib

"sudah kenyang? "tanya taehyung,jungkook mengangguk dengan semangat

"kalau begitu kajja kita pulang, hyung sudah bayar sekalian biar hyung antar pulang" lanjut taehyung

"ne hyungie makasi"ujar jungkook tersenyum manis

Taehyung yang melihat senyuman jungkook tiba-tiba hatinya menghangat

Merekapun berlalu bersama menuju mobil milik taehyung yang terparkir manis di pakiran samping warung tersebut

.
.
.

Kediaman keluarga jeon~

Jungkook turun dari mobil taehyung tidak lupa berterimakasi terlebih dahulu

Dan berpamitan,jungkook masuk kedalam rumahnya sesudah melihat mobil taehyung yang keluar dari perkarangan rumahnya

"kookie pulang!"teriak jungkook semangat dan mendekati bundanya yang sedang memasak di dapur untuk makan malam mereka

"eh kookie sama siapa tadi nak kenapa tidak terfon hyungmu atau ayahmu?"tanya nyonya jeon  yang bernama lengkap jeon luhan

"ani bunda~ kookie tadi bersama taetae hyung jadi tidak perlu di jemput hyung atau ayahlagi"ujar jungkook

Btw namjoon dan istrinya jeon seokjin tinggal serumah di kediaman keluarga jeon

"taetae hyung siapa?"tanya luhan penasaran

"kookie kurang tau,lebih baik bunda tanya pada hyung kookie mau ke kamar da~bunda"ujar jungkook berlalu setelah mencium pipi bundanya

"aish anak itu ada-ada saja" ujar luhan melanjutkan acara memasaknya

Kebetulan seokjin sedang pergi dengan namjoon untuk menemui orang yang akan bekerja sama dengan perusahaan mereka

Karna biasanya kalau namjoon sendiri banyak yang minta namjoon menikahi anak mereka

jadi karna seokjin merupakan istri yang baik ia akan selalu menemani suami tampannya itu


























.




.




.




Tbc~
.
.

Ah~ ngk nyangka yang follow author sudah 500 lebih

Jangan lupa vote dan komen

Makasi ya~

Oh ya happy birthday to jhope 😘❤❤❤
Maafkan bila telat ngucapinnya karna baru up 🙏

[END] MR. KIM ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang