" Im not a superhero, but i can be your hero."
Mr. Good memegang kepalanya yang berdenyut keras. Beberapa kali ia mengeram kesakitan, tetapi peluru pistol itu tak kunjung keluar dari kepalanya.
"Brengsek.", umpat pria berperawakan tinggi 181cm itu.
Dengan cepat, ia mengambil sarung tangan karetnya dan tanpa obat atau pembius, ia mengambil sebutir peluru kecil yang tadinya bersarang di tulang ubun-ubunnya.
Mr. Good berjalan menuju lemarinya dan segera mengemasi pakaiannya.
2 jam ia tempuh, melewati sunyinya hutan dan nyanyian burung yang begitu memuakkan akhirnya ia sampai ke suatu tempat.
Tungkainya melangkah bersamaan dengan daun-daun yang mulai berguguran.
Bangunan bertuliskan "Mi Casa" itu menyuguhkan pemandangan hutan pinus dan tentunya itu adalah tempat favorit bagi Mr. Good.
" Selamat datang, Tuan Joon. Ada yang bisa saya bantu?", sapa seorang pria dengan pakaian hitamnya. Mr. Good menoleh pada pria itu dengan mata elangnya.
" Ambil 301295.", perintahnya lalu melanjutkan langkahnya.
30.12.95? Can you guys guess that? I think you can:)
