Meet (2)

122 7 1
                                    


FEBRIZKA'S POV

Nama gue Febrizka Lijuan Arabella.Gue anak tunggal.Nama bokap gue Daniel Lijuan.Nama nyokap gue Bella Sandra Reemer.Gue keturunan Indonesia-Belanda-China.Bokap gue Belanda.Nyokap gue Indonesia-China.

************************

"Sabel...Sabel liat deh si Faras senyum sendiri kayak orang gila"kata gue sambil menunjuk Faras yang sedang berjalan menuju ke arah meja Gue dan Sabel

"Iya tuh,kenapa ya dia? Jangan...jangan dia..."

Faras pun duduk bergabung dengan Gue dan Sabel

"Faras lu kenapa sih?dari tadi senyum-senyum sendiri lu mabok...bok...."kata gue meledek

"Ya nggak lah gue baru nyadar yang nabrak mobil gue ganteng juga ya"kata Faras dengan nada lebaynya

"HAH?!!!" Ucap gue dan Sabel berbarengan

"Udahlah gak usah dibahas"kata Faras yang sedang menahan senyumnya

"Siapa nih yang mau mesen?"tanya sabel sambil ngelirik ke Faras

"Gue sih gk mau ah"kata Faras sambil mengambil handphonenya di tas

"Ah lu mah yaudah deh gue aja yang mesen,lu berdua mau mesen apa?"kata Febrizka

"Gue sih caramel machiato kayak biasa"ucap Faras sambil memainkan handphonenya

"Kalo gue coffe late"ucap Sabel

Gue pun jalan ke kasir untuk memesan.

Setelah memesan gue pun membawa pesanan gue tiba-tiba ada cowok yang berlari dari arah berlawanan,dan akhirnya

BRUUUK......

"Maaf ya gue gk sengaja"Kata cowok itu sambil membantu gue bangun

"Lo punya mata gak sih?! Liat nih minuman gue pada tumpah semua untung aja gk kena baju"

"Iya..iya,nanti gue ganti sekali lagi maaf ya"

"Lain kali mata dipake!!"

"Jangan marah-marah mulu dong nanti cantiknya ilang loh"ledek si cowok itu

Seketika pipi gue pun memerah

"Ciee...blushing...ciee"kata cowok itu

"Yaudah nanti gua ganti minumannya, tempat duduk lo dimana?"kata cowok itu sebelum gue sempet menjawab.

Gue langsung menunjuk tempat duduk gue dan langsung meninggalkan cowok itu dengan pipi yang masih merona.

Author's POV

Akhirnya cowok itu membelikan minuman yang tadi tumpah dan mengantarkannya ke meja Febrizka tetapi Febrizka cuek bebek tidak berterima kasih ataupun berkata apa-apa dan cowok itu pergi dengan perasaan penasaran dengan sifat Febrizka.

The FutureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang