STILL MINE • LEE HAECHAN [COMPLETED]

2.0 (II)

Sekarang Mark dan kawan-kawan sudah sampai di rumahnya Haechan.

"ASSALAMUALAIKUMM ECANN MAIN YOKKK." Teriak Lucas

"Waalaikumsalam." Jawab Mamanya Haechan yang sedang membuka pintu.

"Eh kalian, yuk masuk." Ajak Mamanya Haechan

Mereka pun masuk kedalam rumah Haechan dan langsung menuju ke kamar Haechan.

"HAECHAN SENENG GA LO DI JENGUK SAMA ORANG GANTENG." Teriak Lucas

"Cas, kalo ngomong jangan suka teriak anjir." Celetuk Jisung

"Dari mukanya aja gue tau nih, kalo Haechan ga suka di jenguk lo." Ucap Ryujin

"Bukan ga suka deh kayaknya. Dia sedih karena bebeb Hyeri nya ga ada." Ucap Lucas

"Eh iya, Hyeri mana?" Tanya Haechan

"Nah kan bener omongan gue."

"Ga bisa ikut katanya." Jawab Ryujin

"Lo sakit apa sih?" Tanya Jaemin

"Sakit hati tuh kayaknya." Jawab Lucas

"Cas diem dulu yang ditanya Haechan bukan lo." Sahut Mark

"Gue cuma pusing doang."

"Kalo cuma pusing kenapa sampe ga kuliah sih?"

"Yaa yang ada tambah pusing ngeliat Hyeri sama Kak Jaehyun." Jawab Lucas

"Lucas bego diem dong." Sahut Mark

Saat semua orang diam, Lucas pun berulah lagi.

"Wait. Itu kayak gantungan kunci punyanya Hyeri." Ucap Lucas

"Emang iya, kita belinya samaan." Jawab Haechan

"Ku mencium tanda-tanda balikan." Ucap Lucas

"Udah Can diemin aja si Lucas mah, ntar yang ada lo tambah sakit." Ucap Ryujin

Tak lama dari itu, mereka pun pamitan untuk pulang. Tetapi sebelum pulang, Mark membisikkan sesuatu ke Haechan.

"Nanti kalo Hyeri ke sini lo kasih tau alasannya." Bisik Mark ke Haechan.

"Karena gue tau, lo pasti punya alasan tertentu buat mutusin dia." Lanjutnya.

Haechan mengangguk menandakan dia mengerti maksud ucapan Mark.

••• STILL MINE •••

Sekarang sudah sore, Mark dan kawan-kawan sudah pulang dari rumahnya Haechan.

Sementara Hyeri, dia baru sampai di depan rumahnya Haechan karena dia mau jenguk Haechan yang katanya lagi sakit.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam—eh Hyeri, udah lama ga kesini." Ucap Mamanya Haechan

"Hehe iya tante."

"Pasti mau jenguk Haechan ya?" Tanya Mamanya Hyeri

"Iya tante, Ecannya mana?"

"Masuk aja langsung ke kamarnya, tante ke belakang dulu ya."

"Iya tante."

Hyeri langsung menuju ke kamarnya Haechan.

Tok..tok..tok....

"Iya ma, masuk aja." Ucap Haechan

"Ini bukan Mama lo, ini gue Hyeri." Jawab Hyeri dari luar kamar Haechan

"Eh—yaudah masuk aja Hye, ga dikunci kok."

Hyeri pun membuka pintu kamarnya Haechan

"Kok disitu aja? Sini duduk." Ucap Haechan

"Eh—i-iya."

Hyeri duduk di kursi yang letaknya ga begitu jauh dari kasur Haechan

"Gimana keadaan lo Can?" Tanya Hyeri

"Udah mendingan." Jawab Haechan

"Udah mendingan karena lo jenguk gue." -Haechan

"Tadi Mark sama yang lain udah kesini?" Tanya Hyeri biar ga ada rasa canggung.

"Iya."

"Maafin gue." Ucap Haechan tiba-tiba yang bikin Hyeri bingung

"Maaf? Buat apa?"

"Maafin gue dulu napa." Ucap Haechan

"Iya iya udah di maafin. Emang kenapa sih?" Tanya Hyeri

"Lo mau tau kan alasannya?" Tanya Haechan

"Alasan apa?"

"Oke bakal gue kasih tau." Ucap Haechan

"Alasan apaan woii? Bikin bingung." -Hyeri

••• STILL MINE •••

THANK YOU FOR READING🖤