Ost:
Taeyeon -If"Appa pulang! "
Bisa Junhoe lihat sikecil Chanwoo berjalan ke arahnya dengan tertatih, kaki-kaki mungilnya berusaha menjaga keseimbangan tubuh gempalnya, suatu pemandangan yang sangat membahagiakan untuk Junhoe, setelah seharian penuh berkutat dengan dokumen-dokumen menyebalkan dikantor akhirnya bisa pulang kerumah bertemu sikecil dan juga istri cantiknya.
"Aih si tampan sudah semakin cepat ya jalannya" Junhoe menggendong Chanwoo dan menciumi pipi chubby putranya itu, Chanwoo yang kesenangan dengan perlakuan appanya itu tertawa terbahak-bahak sambil menepuk pipi ayahnya.
"Celamat puyang appa" ucapnya lucu
Yunhyeong yang masih berdiri didepan pasangan ayah anak itu tersenyum geli mendengar ucapan Chanwoo,
"Selamat datang sayang bukan pulang " Yunhyeong membenarkan ucapan putranya.
"Uh calah ne? " bayi 16 bulan itu mengerjap imut.
"Aih lucunya anak appa ini " dengan usil Junhoe menggigit pipi gempal Chanwoo dan membuat bocah kecil itu berteriak dan menangis setelahnya.
.
.
.
.
"Ingin makan sayang? Aku akan menghangatkan makanan dulu"
Yunhyeong yang masih sibuk dengan kegiatan membuat susu untuk Chanwoo menyadari jika sang suami kini tengah duduk di meja makan seraya memperhatikannya.
"Maaf tadi sudah makan dengan klien"
Tanpa Junhoe ketahui Yunhyeong menarik senyum tipis yang miris, sudah lebih dari satu bulan ini Junhoe melawatkan makan malam bersama dirumah, Yunhyeong tidak marah tapi ia sedih dan juga takut 'aih jauhkan pikiran-pikiran aneh itu Song Yunhyeong' pikirnya.
"Sayang"
"Sayang"
"Yunhyeongie"
"Ah! Ne mian, kau ingin apa sayang? "
Tanya Yunhyeong gelagapan."Kau sakit? " Junhoe beranjak menghampiri istrinya kemudian meraih kedua tangan mungil istrinya itu.
"Anii, hanya sedikit melamun saja" jawab Yunhyeong pelan.
"Jangan terlalu memikirkan hal-hal yang berat sayang, jika ada yang mengganjal hatimu ayo kita bicara, jangan dipendam sendiri nanti kau sakit"
"Gwaenchana, aku tidak papa, aku tak berfikir apa-apa sayang, terima kasih sudah menghawatirkan ku heum"
"Kau kan istriku, aku tidak mau istri cantikku ini sakit heum" Yunhyeong tersenyum mendengar perkataan Junhoe, dan setelahnya ia merasakan jika tubuh rampingnya ditarik kedalam pelukan sang suami.
"Aku mencintai mu istriku" dan sebuah kecupan singkat mendarat pada pucuk kepalanya.
Yunhyeong mendongak sedikit berjinjit kemudian mengecup sekilas bibir Junhoe "kenapa hanya sebentar heum? " protes Junhoe.
"Aku lelah berjinjit sayang"
Dan detik kemudian Junhoe mengangkat tubuh Yunhyeong dan menggendong tubuh itu ala koala, mereka terus berciuman sepanjang perjalanan menuju kamar mereka.
.
.
.
.
.
Saat ini Yunhyeong bersama Chanwoo kecil yang duduk di trolley tengah sibuk berbelanja bulanan di sebuah pusat perbelanjaan, bibir semerah cherrynya terus menyunggingkan senyum kala mendengar putra kecilnya bernyanyi -mengoceh lebih tepatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓘 𝓵𝓸𝓫𝓮 𝔂𝓸𝓾 ₃₀₀₀
FanfictionA YunJun Oneshoot story Collection COMPLETE √ Ceritanya sudah complete tapi vote dan commentnya masih di buka ya ^^