MANEQIN [END]

1

Aku Elina aku adalah seorang gadis yang memiliki 2 ras darah campuran. Kalian pasti tidak asing akan hal ini, orang orang biasa menyebut nya blasteran, ayah ku adalah orang Korea ibu ku orang amerika, kota kelahiran ku adalah korea, dan untuk beberapa lama kami memang tinggal disana sebelum memutuskan untuk pindah.

Tepat saat aku duduk di kelas 1 smp, kehidupan sekolah ku tak begitu baik, aku di bully karena wajah ku tak seperti orang Korea pada umum nya, dan sampai dirumah aku hanya bisa menangis. Aku memutuskan untuk bertahan beberapa bulan lagi tapi akhirnya aku muak dan mengadukan nya pada orang tua ku, ibu dan ayahku sangat menyetujui keputusan ku, kupikir mereka akan marah karena aku membuat masalah atau melebih lebihkan hal itu. Tapi ternyata dugaan ku salah. tak beberapa lama kemudian ibu ku mengajukan surat pindah ke sekolah ku dan mengatakan "kami akan pindah ke AMERIKA"

Aku yakin itu bukan karena aku, mereka sudah merencanakan sejak awal, dan ternyata benar adanya. Mereka mengurus bisnis mereka yang di Amerika.

Saat aku meninggalkan Korea, aku merasa sedih entah lah mungkin karena berpisah dengan kota kelahiran ku untuk selamanya, tapi bukan itu alasan ku satu satunya. Kakek ku... aku adalah orang yang sangat dekat dengan beliau, dan aku harus meninggalkan nya, dan sepupu ku meski dia menyebalkan dia sangat akrab dengan ku, dan dia adalah sahabat ku sejak lama, jadi aku tentu saja menyayangi nya

Saat aku pergi dia, Tante ku dan Kakek ku mengantar kami ke bandara, dia menangis saat aku mulai menjauh dan perlahan hilang dari matanya yah kami sedekat itu

Mulai lah di kehidupan ku di Amerika, aku merasa senang, semua nya terasa bebas, orang tua ku juga tak terlalu memerdulikan aku, mereka hanya mengingatkan agar tidak kelewat batas, dan aku menuruti mereka, orang tua ku seperti mengejar deadline yang setiap hari tanpa henti bekerja, untung nya aku punya banyak teman teman baik, mereka selalu ada bersama ku, jadi meski kurang perhatian dari mereka aku tak masalah hal itu tak akan membuat aku prustasi

Bertahun tahun berlalu kini aku sudah berkuliah di salah satu perguruan tinggi di Amerika, aku mulai merasa bosan dengan kehidupan sehari hari ku, aku selalu have fun dan bersenang senang di club malam, aku rasa ini tidak benar. ada kalanya aku menolak ajakan teman teman ku untuk party party aku ingin dirumah saja, entah setan apa yang membuat ku begitu.

"Elina What's Wrong With U..?"
(Elina ada apa dengan mu?) -tuman

"I'm bussy don't call me again"
(Aku sibuk jangan telpon aku lagi) -Elina

Saat aku melihat bingkai foto di atas meja belajar ku, aku merasa sedih itu adalah foto ku dan sosok kakek ku, yah tentu saja aku merindukan nya setelah sekian lama. tiba tiba terlintas di benak ku untuk mengunjungi nya, aku pikir mungkin aku akan tinggal sedikit lebih lama disana,  jika liburan musim panas sudah ditentukan aku akan menghubungi nya

•••

seorang pria paruh baya sedang duduk menikmati pemandangan di halaman rumah nya menyeruput sedikit demi sedikit secangkir teh hangat sembari menikmati nya, tapi meski ia merasa tenang dan damai, tak bisa dipungkiri ia benar benar kesepian

"Haah"
Hong pa menghela nafasnya berat

"Apa aku harus mengunjungi kota, aku benar benar bosan"

Saat mengambil coat coklat tua nya ia melihat ada sebuah kertas yang jatuh dari saku nya

"Apa itu?"

Kertas itu menunjukan bahwa hari ini ada pameran seni di Meseum Nasional Korea yang terletak di Yeongsan Gu

"Kapan aku mengambil kertas ini, kurasa aku lupa lagi pasti aku mengambil nya karena memang ingin mengunjungi nya, bagus lah ayo kita kesana sekarang"