*****
Saat tengah malam di perbatasan konoha.
Aku sedang berbaring di pohon dan mengamati bintang.
'aku bingun banget sama itachi itu, dan ada 'sesuatu' ditubuhku. Lalu menjaga sasuke? Bukankah sasuke udah menjadi buronan yah'pikirku.
"(namamu) -san? "
Aku menoleh dan mendapati sizuka di sampingku sedang tersenyum padaku.
"ah sizuka ya, ada apa? "tanyaku.
"aku tidak bisa tidur"jawabnya sambil menatap bintang.
"oh iya, jutsumu itu seperti apa? "tanyaku.
"hm, jutsu andalanku itu es, dan api"jawabnya.
"hua, sugoi"pekikku.
'hebat, jarang² loh ada shinobi ber elemen es selain hakku'pikirku kagum.
"kalau jutsu (namamu) -san itu apa? "tanyanya balik.
"jutsuku yah, aku tidak terlalu mengerti dengan jutsuku sih sebenarnya, tapi aku bisa melakukan semua elemen"ucapku tenang sedangkan sizuka mengaga.
"s-sugoi, hebat sekali"pekiknya kagum yang membuatku terkekeh.
"oh iya, gulungannya aman kan? "tanyaku.
"aman kok, aku juga bisa memindahkan barang keruanganku atau lebih tepatnya di dimensi yang berbeda"ucapnya.
"dimensi yang berbeda? "beoku bingung.
"iya, itu adalah keahlian klanku"ucapnya.
'minamoto? 'pikirku.
"maaf sebelumnya, kenapa aku tidak pernah mendengar adanya klan minamotto ya? "tanyaku ragu.
"aah, itu karna ketua klan kami menyembunyikan semua anggota klan minamotto agar tidak ada yang tau, alasannya aku tidak tau pasti sih"jawabnya.
"soukka"ucapku.
"sebaiknya (namamu) -san beristirahat, ini adalah giliranku berjaga"ucap sizuka manatapku.
"daijobu, kita akan berjaga bersama"ucapku tenang.
*********
Saat fajar.
Set! Set!
Kami berdua meneruskan perjalanan kami.
Disetiap perjalanan,tidak ada yang membuka pembicaraan.
Karna tempat ini lumayan berbahaya kata sizuka,ya aku diam dong.
Tiba² sizuka menuyuruhku berhenti.
Aku menatap sizuka seakan berkata 'ada apa? '.
"aku mendengar suara seseorang sedang bertarung"bisik sizuka serius.
'wah, bentar lagi aku bakalan bertarung, aku jadi bersemangat'pikirku antusias.
Sizuka dan aku berjalan mengendap² ke sebuah lahan luas yang sepertinya ada bekas pertarungan disini.
Aku dan sizuka menelusuri lahan ini dan mataku menatap satu benda yang membuatku terpaku.
"akatsuki? "gumamku pelan.
Aku mengambil sobekan kain hitam dan setengah awan merah itu dan menyipannya sebagai kenang²an.
Dan berjalan menghampiri sizuka.
"sizuka,kau mendapatkan sesuatu? "tanyaku.
"tidak, apa kau menemukan sesuatu (namamu) -san? ''tanyanya balik.
