Ch 1

3.6K 148 45
                                    

[MATURE!]

[MATURE!]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


☀️

Jantungku berdetak kencang seiring langkahnya yang sedang berjalan di hadapanku.

Ya tuhan dia sempurna.

Matanya yang besar berkilauan, hidungnya yang mancung, sempurna. Jangan lupa rahang miliknya yang tegas favoritku. Rambutnya yang sekarang berwarna abu-abu dengan beberapa bagian ungu muda sangat mengagumkan. Tuhan, nikmat mana lagi yang engkau dustakan?

"Mark!"

Aku langsung tersadar. Dari tadi aku hanya diam terpesona di koridor yang cukup ramai ini. Padahal sosoknya sudah lewat dari tadi.

"Kau kenapa sih? Ayo ke kelas"

"Iya ayo bawel"

Aku berjalan menuju kelas dengan Yeri. Perempuan manis dengan rambut panjang tergerai sepinggang. Dia sahabatku dari SMA yang sudah janjian akan satu kampus dan satu jurusan denganku.

Sekarang aku sedang menjalani semester pertamaku. Seperti baru kemarin aku lulus dari SMA. Dan memang belum lama aku jatuh cinta padanya yang sempurna tanpa kekurangan. Dia yang populer, pintar, sangat tampan dari keluarga yang mempunyai nama dan sangat berada. Sosoknya seperti pangeran yang keluar dari negeri dongeng. Lee Taeyong namanya, dia Senior atau kakak tingkat jurusan ku.

Yahh siapa yang tidak jatuh cinta padanyakan?

Dengan penampilan yang sempurna seperti itu dia bisa mendapatkan hati semua orang. Tapi aku jatuh cinta bukan hanya karena penampilannya, awalnya seperti halnya orang lain, aku hanya kagum dengan sosoknya. Lalu saat minum-minum di pesta akhir penerimaan mahasiswa baru dengan senior, Ia menyelamatkanku yang sebenarnya tidak bisa minum sama sekali.

Hanya itu memang, tapi itu sangat berbekas untukku. Sosoknya yang membelaku waktu itu langsung membuatku jatuh cinta kepadanya. Jujur memang ini bukan pertama kalinya aku menyukai laki-laku. Tapi mau bagaimana lagi, aku tidak menentukan aku akan jatuh cinta dengan siapa. Bila aku jatuh cinta dengan perempuan juga aku akan menerimanya.

Soal pacar aku tidak pernah berpacaran dengan laki-laki. Tentu saja aku tidak pernah memberi tau siapapun tentang perasaanku. Tapi untuk kali ini aku sangat menyukai dirinya. Jujur aku tidak pernah menyukai orang seperti ini. Dadaku sepertinya lama-lama akan robek bila terus berdentum keras setiap melihatnya.












☀️

"Uuuhh akhirnya kelas terakhir hari ini selesai, Mark ke cafe dulu yuk?"

Aku mengangguk saja menerima ajakan Yeri.







⛅️

"Mark lihat dia cantik bukan?, ayolah dia sangat tertarik padamu" Yeri dan aku sedang berada di satu kafe dekat kampus.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fairytales [Markyong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang