3.Kelakuan Arkan

62 11 0
                                    

Terkadang semua orang
mempunyai cara sendiri
untuk menyembunyikan kesedihannya didepan
orang banyak
-
-
-

Author pov

"morning semua nyaa"-teriak cilla dari tangga

"woi masih pagi gak usah teriak teriak napa"-balas vano dengan teriakan

"ehh apaan soh bang lo juga teriak kali"-kata cilla sambil menuju meja makan

"udah kalian berdua ini ribut terus"-kata tante ani sambil menyiapkan sarapan

"tau tu tante bang aldo marah kan aja dia"-balas cilla

"enak aja lo yang mulai juga"-vano

"udah ni sarapan dulu ntar telat"-kata tante ani

Mereka pun makan dengan keadaan sunyi,setelah selesai makan cilla.dan vano pun berpamitan untuk berangkat sekolah

"kita berangkat yaa maa"-kata vano sambil menyalam tangan ani

"iya hati hati yaa,kamu jaga cilla bener bener"-balas ani

"cilla mah gak perlu dijaga,orang aja pada risih dekat dia"-balas vano dengan tawa kecilnya

"gak ada yaa,malah banyak yang mau temenan sama gue secara kan gue paling cantik"-kata cilla sambil menggibaskan rambutnya

"udah udah berangkat gi telat nanti"-kata ani

"yaudah kita berangkat yaa tante"kata cilla sambil menyalami tangan ani

"iya hati hati yaa"-balas ani

Mereka pun segera membelah jalan raya jakarta yang padat untuk sampai ke sekolah

Next sekolah

"cilla turun duluan ya bang"- kata cilla

"hmm"-balas vano

"Alah sok cuek lo bang"-balas cilla sambil membuka pintu mobil

"..."

Saat cilla ingin menuju kelas tiba tiba ada yang menabrak nya dari belakang

Bruk!!!

"aww punggung gue"-teriak cilla sambil memegangi punggung nya

"Ehh sorry cil gue gak sengaja"-balas orang yang menabrak cilla

"lo tu bisa gak sih jangan manggil gue cil gue tu bukan bocil"-kata cilla sambil berdiri

"yaudah kali gak usah dipermasalah,udah ah gue ke kelas dulu"-kata orang menabrak cilla sambil pergi dari hadapan cilla

"ARKAN LO NYEBELIN BANGET SIH UDAH BUAT ANAK ORANG JATUH BUkAN NYA DIBANTU"-Teriak cilla pada arkan

Yaps orang yang mebabrak cilla adalah Arkan
Cilla pun melanjut kan perjalannya kekelas sambil memegangi punggung nya saat sampai dikelas cilla segera mengahampiri ana sama misel yang sedang bergosip biasa lah cewek cewek:>

"ngapai lo cill bejalan kaya nenek nenek aja"-tanya misel saat melihat cilla memengangi punggumg nya

"biasa ulah si kutu kupret"-balas cilla dengan sinis

"kutu kupret siapa dah?"-tanya misel pada cilla

"yaa pasti arkan lah misel siapa lagi coba disekolah ini yang berani ngusilin cilla kalau bukan arkan"-balas ana sambil bercermin

"Ohh"-balas misel

"Ha!!cuman oh gue ngomong panjang lebar lo cuman balas singkat,nyebelin tau gak lo sel"-kata ana

PricillaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang