3 - Lee Sunmi

696 52 2
                                    

"Setelah Ini Kamu Mau Kemana? Mau main ke arkade? Ke Play Arcade Dekat Sini?" Tanya Chungha menatap Wajah putri nya yang terbilang bak malaikat.

"Tempat Itu? Aku Jagoan gim tembak disana" Ucap Wanita itu dengan semangat tanpa sadar dia sudah keceplosan.

"Tidak! Aku Jagoan nya!" Chungha sedikit berteriak saat mengatakan itu sampai dia tersadar bahwa orang yang berada didepan nya dari masa depan.

"Tempat Itu Masih Ada Di Masa Mu?" Tanya Chungha yang membuat Wanita itu merutuki kebodohan dirinya.

Dia nampak berpikir sebentar sebelum menjawab pertanyaan dari chungha,

"Tentu Saja!" Ucap nya mengembalikan senyuman nya yang sempat hilang.

"Ada Lebih Banyak Mesin Permainan Baru, Arkade itu sangat digemari" Jelas nya sembari mengunyah makanan nya.

****

Mereka Berdua Sedang Menikmati Waktu kosong mereka di Arkade, Mereka Bermain Gim Tembak karena ingin menguji dan ingin membuktikan siapa Jagoan Gim tersebut yang sempat mereka perdebatkan saat mereka makan tadi.

wanita itu sudah kalah dari game nya.

"Ah!" Dia Melirik ke arah chungha yang masih setia memegang senjata siapa tembak.

Dia Dengan Ide Jahil nya yang ingin mengelabui chungha, Dia menghalangi mata chungha yang sedang fokus kedalam permainan tersebut.

"Hei, Aku Tidak Bisa Melihat" Chungha Mencoba Menyingkirkan Tangan Putrinya itu tapi alhasil dia terlanjur kalah.

"Ya!" Kesal nya sembari menatap wanita yang terlihat lebih tua dari nya dengan tatapan tajam.

"Astaga, Ada Apa Dengan Mu? Kau Ingin Mati?" Ancam Chungha.

Wanita disebelah nya menatap Chungha dengan wajah kesal tapi terkesan imut, Dia kembali menatap gim didepan nya karena takut dengan wajah Chungha yang terlihat lebih kesal dari nya.

"Satu Ronde Lagi" Ucap Wanita itu dan memasukkan koin.

Mereka Melanjutkan Ronde kedua mainan itu.

Baru saja Permainan Dimulai Seorang Gadis Yang terlihat seperti bekerja di arkade itu menyengol tangan Wanita yang sedang bermain bersama chungha,

"Sunmi" Panggil Gadis itu, orang yang dipanggil pun membalikkan badan nya.

"Ne?" Dia Melepas Senjata Mainan yang dipegang nya.

"Lama Tidak Berjumpa, Kemana Saja Kamu?" Tanya Gadis itu terdengar seperti sudah lama mengenal wanita bernama sunmi itu.

Sunmi Bingung dengan keadaan ini, Dia Menatap Chungha dan gadis pekerja itu secara bergantian.

"Ehm, Kurasa Kamu Salah orang" Ucap nya dan chungha terlihat memasang wajah seperti orang bingung,entah sejak kapan chungha Melepas gim yang mereka permainkan.

"Maaf" Gadis pekerja itu segera beranjak dari situ.

Mereka segera melanjutkan permainan tembakan itu tapi Sunmi terlihat kehilangan mood bermain nya, Dia Menatap kebelakangnya mengecek apa benar gadis tadi sudah pergi.

Sunmi Menaruh senjata nya dan menyentuh punggung chungha berkali-kali.

"Ah... Ini Tidak Seru" Ucap Sunmi Beralasan.

"Ayo Pergi" Ajak nya tapi diabaikan oleh chungha, karena gadis itu sedang fokus kedalam gim itu.

"Kenapa? Aku Baru Mulai"

Sunmi nampak sedikit berpikir bagaimana caranya agar Chungha dapat menuruti nya, sepersekian detik dia mendapatkan caranya.

Sunmi Mendekatkan bibir nya tepat ditelinga chungha.

"Aku Tidak Akan Memberi Tahu Soal Jungkook Lagi"

Hal Itu membuat chungha memberhentikan permainan nya, Dia melepaskan senjata nya.

"ini Membosankan, hehe" Chungha Berpura-pura Bosan padahal dia masih Ingin bermain.

"Ingin Pergi Sekarang?"

Mereka Pergi dari Tempat Arkade itu.

****

"Besok, Sepulang Sekolah, Pergilah Ke Lab Sains pukul 18:30"

Chungha Membuka Pintu Lab Saint Perlahan, Ruangan Yang Gelap tanpa lampu hanya ada pencahayaan dari Bulan.

"Setelah itu semua beres."

Chungha Berjalan Perlahan-lahan melihat-lihat lab itu.

"Saat Orang Tiga Kali Bertemu dengan orang lain tanpa sengaja, Mereka Mulai Yakin ada hal istimewa dari orang tersebut"

Chungha Tersenyum Senang Mengingat Perkataan Sunmi.

Ponsel Milik Chungha Bergetar, diam membuka ponsel nya dan melihat pesan yang masuk berterakan nama Hye yun.

Hyeyun : dimana Kamu, Chungha?

Hyeyun : Hari Ini Kita Seharusnya Belanja Barang Imut Yang tidak penting

Chungha : Hyeyun, Bisa Diundur Besok? Aku Sungguh Minta Maaf. Aku...

Hyeyun : Apa? Ada Apa?

Chungha : Akan Kutelepon Dan Ceritakan Nanti:)

Hyeyun: Baiklah, Aku Tetap Pergi, Telepon Aku Nanti.

"kali ini apa yang akan terjadi?" Chungha Bertanya Dalam hati nya, Dia menaruh ponsel nya di dada nya dengan senyum diwajah nya.

"Aku Senang Telah Memberikan Kesempatan Kepada Putri ku"

Chungha Membuka Ponsel nya dan mengecek Jam.

Jungkook Masuk Kedalaman Ruangan Sembari Membawa Beberapa Kardus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook Masuk Kedalaman Ruangan Sembari Membawa Beberapa Kardus.

Chungha Berbalik dan menatap Jungkook.

****

Di tempat lain di waktu yang sama, di sebuah toko kecil seorang gadis ber name tag Lee Sun Mi Masuk kedalam Toko itu tepat pada jam 18:30.

Dari luar Toko Berdindingkan Kaca itu Orang Yang Sama dengan Nama Yang Sama sedang menatap diri nya yang masih muda.

"Usiaku 28 Tahun, Aku Sungguh Datang Dari Masa Depan."

"Itu adalah aku di usia 18 Tahun, Dia Seharusnya Segera Bertemu dengan Chungha Disini" Ucap Sunmi dalam hati sembari mengingat pertemuan nya dengan Chungha Di Masa Lalu Saat dia dan Chungha Tanpa Sengaja Memegang Boneka Yang Sama.

"Lalu Aku Datang Kemari Untuk Mencegah Hal Itu Terjadi"

"Tahu Alasan nya?"

"Karena Aku Menyesal Menemui mu"

"Menyesal"







TBC

- SL






PAST [✔] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang