"kau...mau apa kau...nafas Bee mulai menderu tak stabil
Jantungnya berdegup kencang.Namun sosok itu terlihat santai sambil menampakan senyuman seringainya, kini sosok itu berjalan mendekati gadis yg ada di depannya.
Bee berjalan mundur kebelakang
Mundur mundur dan mundur hingga badannya tersandar ke dinding membuatnya tak dapat lagi berjalan mundur kebelakang.Sedangkan sosok itu sudah dekat Bee"P...per...pergi... Ucap be terengah-engah dengan nafas yg ketakutan
"Sssttt kau diamlah,aku tak suka keributan
Tatapan sosok itu sangat tajam membuat Bee di buru dengan rasa ketakutan bibirnya putih pucat,badannya panas dingin, keringatnya bercucuran keluar,
Bahkan dia tak tau harus berbuat apa.Sekarang ia terjebak dalam ruangan yg gelap meremang bersama seorang pembunuh.Berteriak sekuat-kuatnya tak mungkin karna bibirnya sudah terkunci rapat dengan rasa ketakutan.memukulinya tak mungkin mengalahkan seorang pembunuh dengan tangan kosong.
"Hai Bee..._ ucap sosok itu pada Bee(Raja Pandalos)
Bee sedikit terkejut kalau sosok itu sekarang sudah mengetahui namanya,nafasnya terus menderu deru.bibirnya bungkam tak bisa mengucapkan sepatah kata pun sekarang.
"Uzey Bee yg biasa dikenal dengan sebutan Bee, siswi pindahan dari London, Bukan kah begitu gadis kecil?
Tanya RajaKini nafas gadis 17 tahun ini semakin menderu-deru, nafasnya kini terisak kuat seakan-akan kematian sudah ada di depan matanya,air matanya mulai jatuh ,ketakutan yg ia rasakan kini sudah melambung tinggi.
Sangat takut bahkan ketakutan ini melebihi ketakutan akan kematian,Namun sosok itu tampak senang dengan apa yg ia lakukan, dirinya merasakan kepuasan ketika melihat org takut dan tunduk di hadapannya.
Nafas Bee terus terisak sangat kuat,serasa ujung kematian menghampirinya
"Hai Bee tenanglah ...ucap Raja sambil menampakan senyuman seringainya
Namun mulut Bee tetap bungkam
Ia tak tau harus berbuat apalagi,karna kematian sudah mendekatinya sekarang"Hai...tenanglah..
Tenanglah Bee...kau tak usah berlebihan,Aku hanya memegang leher mu...tak mencekik muSeketika Bee juga terhenyak dengan kata-kata yang keluar dari mulut pembunuh itu.
Hahah Ya aku sedikit berlebihan__Batin Bee
Di situasi yg seperti ini ia masih sempatkan untuk tertawa
Meski itu hanya untuk menghibur dirinya yg tengah diburu dengan rasa ketakutan."Sekarang apa yg kau inginkan dari ku? Tanya Bee
"Kau fikir aku akan membiarkan mu lolos begitu saja
Pikiran Bee mulai melayang, apa maksud dari kata-kata nya?
Apakah dia akan menjadikan ku target berikutnya?
Seketika pertanyaan itu muncul dibenak gadis 17 tahun ituKring....kring...kring...suara bel DIRGHANTARA berbunyi menandakan waktu istirahat pertama sudah habis
"Kau sangat beruntung Bee__ ucap raja sambil tertawa menyeringai
"Sekarang kau tutup mulut lah
Atau nyawamu akan melayang dalam hitungan detikGadis ini tak bisa menjawab kata-kata dari sosok yg ada didepannya mulutnya terlalu bungkam dengan rasa ketakutan, dia hanya mengangguk dengan cepat sambil meneteskan air matanya
Lalu sosok itu mengambil sesuatu dari saku celananya
"Hapus air matamu" sosok itu menyodorkan sapu tangan bergambar beruang kepada gadis yg ada di depannyaNamun Bee hanya diam sambil meneteskan air mata yg penuh dengan ketakutan, tangannya masih ragu untuk menjangkau saputangan yg ada di depannya
"Aaaggghhh ck...
Bee tergelenjat ketika mendengar nada suara itu marah
Bibirnya bergetar karena menahan ketakutan kini air matanya benar benar sudah membahasi semua pipinya,matanya pun mulai lebam"Kau tenanglah aku benci dengan tangisan
Bee yg sejak tadi berusaha menahan tangisannya dengan mengunci bibirnya rapat-rapat
Namun semuanya sia-sia air matanya tetap mengalir"Hei berhentilah menangis,Kau akan aman jika kau tutup mulut
Ucap sosok itu sambil mengelap air mata Bee di dengan saputangannya"Sekarang kau masuk lah ke kelas mu,bersikaplah seperti biasanya
Bee yg mendengar kata-kata itu langsung beranjak dari posisinya dan berjalan cepat menuju pintu
"Dan ingat satu hal lagi...
Baru beberapa langkah Bee berjalan meninggalkan pria itu
Langkahnya tertegun lagi,
Sekarang apalagi yg akan dia lakukan padaku?__Batin BeeAnggap lah hal ini tak pernah terjadi dalam hidup mu__ ucap raja sambil mengeluarkan senyuman seringainya meski senyuman itu tak dilihat Bee karna posisi Bee yg menghadap pintu gudang.
Lalu Bee melanjutkan langkahnya dengan cepat,berharap sosok yg tadi tak bicara dan tak menahannya lagi.kini ia harus berlari kecil menuju kelas,sudah 7 menit ia terlambat masuk kelas
"Huuuftt...syukurlah belum ada guru yg datang__batin Bee yg masih berdiri di depan pintu dengan nafas terengos-engos
Ia melangkahkan kakinya masuk ke dalam kelas,tentu saja kedatangan Bee menjadi pusat perhatian karna telambat terutama bagi kaum Adam.
Hai cantik...
Sayang kok kamu telat masuknya
Kemana aja...Change nomor dong Bee...
Cantik kok hidungnya merah abis nangis ya? Ucap Mikaila siswi yg tergolong cantik di kelas ini,ingat hanya di kelas ini.
Hahahahhah....semua isi kelas menertawakannya
Begitulah kaum Adam menyanjungnya dan begitu jugalah kaum hawa menghujatnya.tapi semua kata-kata itu tak di hiraukannya sekarang yg ada di benaknya duduk di kursinya dengan posisi yg senyaman mungkin
"Bee Lo dari mana aja?__tanya gilang sambil memperhatikan raut wajah Bee
"G...g...gue...
800 Kata
Vote and komen
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE
Teen FictionTak Banyak suara inilah hal yg disukai pria 18 tahun ini. . . . . Kebahagiaan seseorang adalah musuh utamanya. Dan jelas kesengsaraan,Rintihan,Tangisan,Kekecewaan merupakan sumber kebahagiaanya Menghasilkan Darah dari seseorang adalah tujuan utamany...