Queen Sexy And Icy (18++) END

Koma?

"Gue juga bingung" Ucap melvin.

"MELVIN JAY!!!!" Teriak seseorang.

"Eh..kok ada Aland?" Tanya Jay bingung.

"Vin, jay" Ucap Aland dengan nafas yang tidak beraturan.

"Apa sih! Lu kayak abis lari maraton!" Seru Melvin.

"Gabriel" Ucap Aland dan membuat kedua pria itu bingung.

"Gabriel kenapa" Tanya Jay.

"Gabriel, Gabriel kecelakaan" Seru Aland.

"HAH!!!!" Teriak Melvin dan Jay bersamaan.

"Gue harus gimana nih, gue belum bilang ke tante jihan sama om gibran" Khawatir Aland.

"Lo hubungin orang tua Gabriel, gitu aja panik" Ucap Jay.

"Gue kalo lagi panik kagak bisa mikir begok" Aland menghubungi Jihan dan Jihan mengangkatnya.

"Halo tante.." Ucap Aland basa basi.

"Ada apa land kok telpon tante" Tanya Jihan.

"Gabriel tan...."

"El kenapa Aland"

"Gabriel...ke-kecelakaan..." Jawab Aland.

"Astagfirullah..."

"Maaf tan"

"Tante sama om harus pulang ke Indonesia sekarang"

Tut...tut..tut..

"Land, keadaan Gabriel gimana"

"Dia koma vin.." Ucap Aland menunduk.

"Jay, Melvin gimana keadaan raka"

"Raka harus segera di operasi, dokter bilang tumor yang ada di dalam tubuh raka udah menyebar...." Ucap Jay.

"Mah..papah ke ruang administrasi dulu" Ucap vian.

***

3 hari kemudian, Raka terbangun dari tidurnya, dia masih berada di dalam rumah sakit karena kondisinya harus pulih total, Raka pria itu hanya melamun memikirkan gadis yang mengikuti nya beberapa hari lalu, bahkan tanda tanda gadis itu datang saja tidak ada.

"Raka.. Lo kok ngelamun" Tanya Melvin.

"Gue kangen el.." Gumam Raka, Melvin dan Jay diam padahal mereka berdua ingin memberi tau di mana Gabriel, tapi karena kondisi yang tidak memungkinkan mereka berdua menutupi.

"El pasti baik-baik aja Raka...gue yakin dia cewek kuat" Jawab Jay.

"Lo ngomong kayak gitu, kayak lo ngomong El lagi gak berdaya sama sekali, jay." Jay mematung, sepertinya firasat Raka benar benar tajam terhadap gadis itu batin Jay.

"G-gak Raka, lo kali yang ngerasa, Gabriel baik-baik aja" Ucap Melvin.

"RAKA!!!!!!" Seorang gadis berteriak memasuki ruangan inap yang Raka tempati.

"Meta, felice, coral kalian ngapain disini" Tanya Raka bingung.

"Gabriel..." Ucap felice yang masih ngos-ngosan.

"El kenapa fel...." Tanya Raka yang mempunyai firasat buruk tentang gadis nya.

"Jangan bilang lo belum tau keadaan Gabriel" Tanya coral dingin.

"Maksud lo.."

"Jadi temen-temen lo ini belum kasih tau lo!"

"Emang el kenapa!"