Line!
Marvello : Hai
Bellva yang sedang rebahan di kamar dan tangannya sibuk mengusap layar dan seketika berhenti ketika melihat ada notifikasi Line dari uname Marvello.
Belum apa-apa udah deg deg an aja nih jantung, batin Bellva, bibirnya ia gigit karena gugup.
Bellvania : Hai?
Bellva tidak tahu mau membalas dengan apa, hanya bisa menggigit bibir nya, nunggu balasan dari Marvel.
Marvello : Kak Bellva?
What?! Doi manggil kak?
Nggak bisa ini, nggak bisa. Iya sih sekolahnya duluan dirinya, tapi kan tuaan doi! Apaan, kakak? Sayang kek!
Dengan gemas ia langsung duduk dari rebahan nya.
Bellvania : Hehe, iya
Bellvania : Panggil Bellva aja,
Bellvania : Nggak usah pake kak
Bellvania : Kita lahir ditahun yang sama kok!
Apaan sih, kesannya gue kok ngegas banget!
Huhu, gimana ini. Bellva deg deg deg an nunggu balasan dari Marvel, kepala nya ia benam kan ke bantal.
Marvello : Oh, oke
Marvello : Salam kenal ya Bell
Hp nya bunyi, langsung aja di buka dan rahangnya hampir jatuh, cuma gini aja?!!
Ya Tuhan!
Bellvania : Iya
Udah. Nyampe situ aja percakapan keduanya. Tidak ada balasan lagi dari Marvel.
Bellva benar-benar kesal! Sialan, doi cuek.
_____________________________________
SEE YOU
NEXT CHAPTER
💜
KAMU SEDANG MEMBACA
MARBELL
Teen FictionAREA DEWASA 👻🔥 ✨ Jangan lupa vote dan komen ✨ Marvello, si ganteng tapi mesum suka mesumin Bellva dan Bellva yang ketagihan atas kemesuman Marvel. Bellva yang diam-diam mempunyai nafsu yang tinggi di tutupi dengan sifat nya yang polos di depan tem...
