a/n: cerita(?) ini disebut catatan hanya karna saya bingung aja mau beri judul apa. jadi jangan salah paham, ya(?)๏_๏
.
.
.
Aku tidak tahu bagaimana dan mengapa semua jadi begini. Yang aku tahu, pagi tadi semua masih baik-baik saja. Bahkan aku masih ingat senyuman konyolnya saat aku menemukannya mengendap-edap seperti pencuri yang berusaha kabur dari anjing penjaga rumah. "Mau buang sampah, kok, hyung. Percaya, ok?" Yang dimana membuatku hanya menggeleng tak percaya. Tak ada sampah sama sekali di kedua tangannya.
Itu bahkan terjadi kurang lebih setengah jam yang lalu. Lantas, sekarang, mengapa aku harus berlari di lorong-lorong rumah sakit? Mengapa aku harus mendengar suara tangisan terputus-putus dari Jimin di belakang ku? Mengapa aku harus merasakan Jin hyung menyeret tangan ku dengan getaran yang mengganggu? Mengapa, mengapa, dan mengapa aku harus menyaksikan Yoongi hyung yang mengamuk?
"Tae," suara itu, suara yang mengingatkanku pada Daesang pertama yang berhasil di dapatkan lima tahun yang lalu. Pada hari paling bersejarah untuk sebuah group yang di bangun oleh agensi kecil. Untuk tujuh remaja yang bermimpi menjadi bintang, tak peduli seberapa kerasnya dunia menguji. Tetapi, untuk yang ini, aku hampir tidak ingat apa itu benar suaranya. Seperti kau tercekik oleh tangan yang besar. "Sudah berakhir." Benar, itu memang suaranya. Tetapi, apanya yang berakhir?
Aku berbalik dan menghadap ke arahnya. Dan sedikit terkesiap saat ia menghambur pada ku. "Hoseok hyung?" pelukan itu semakin erat, dan aku bisa merasakan basah di bagian punggungku.
Suara gedebuk kecil mengalihkan pandanganku. Di sana, Namjoon hyung bersimpuh di lantai, dengan kepalan tangan yang mencengkram rambut berkeringatnya.
Aku masih belum mengerti, hingga bisikan lirih Hoseok hyung terdengar di telingaku, menyadarkan aku tentang satu hal,
"Jungkook, Jungkook-ah.. Tidak-jangan pergi."
bahwa aku telah kehilangan adik kecilku.
~~~
btw, tulisan ini ditulis pada tahun 2017, lho. sudah pernah dipublis di wattpad dan fb juga.
ini tulisan yang paling bikin aku dapet feelnya bahkan daripada tulisan yang kutulis belakangan ini. gatau kenapa. heran:/
duh, jadi rindu╮(╯▽╰)╭
KAMU SEDANG MEMBACA
Mourir | ft.jjk
FanfictionSad story collection! [...] Karena lewat mata bonekanya, Kim Taehyung tahu bahwa sebentar lagi Jeon Jungkook akan mati. BTS-Jeongguk ʀᴀɪɴʙᴏᴡ-ssɪ | ©2020 Picture's by Pinterest