Hope You Enjoy!
Maap typo-nya ^_^~~~~
Sebulan kemudian~
21 Juli 2019.
Nahh...sekarang udah sebulan setelah chaeyeon membiarkan eunbi mengubah hidupnya untuk lebih baik.Ternyata usaha eunbi sangat berhasil. Sekarang chaeyeon lebih sering senyum, gak ngerokok lagi dan udah punya banyak temen.
Tapi walaupun banyak temen, chaeyeon gak akan menyamakan perilakunya dengan teman dan perilakunya dengan eunbi.
Kalo lagi sama eunbi, chaeyeon bisa jadi orang paling sweet dan perhatian sedunia. Tapi kalo sama temen, dia bisa jadi orang yang bijak dan humoris.
Beda kan?
Tentu. Ini semua karena chaeyeon menganggap eunbi sebagai orang paling spesialnya setelah keluarganya.Bentar deh, hari ini kayaknya agak sedikit berbeda deh dari biasanya. Biasanya chaeyeon bakal seharian sama eunbi tapi sekarang chaeyeon menghilang entah kemana.
Udah di cari ke seluruh sudut sekolah, tapi chaeyeon belum ketemu-ketemu juga. Eunbi sedikit murung, mood nya jadi turun karena belum lihat chaeyeon dari pagi.
Akhirnya untuk menghilangkan rasa sedihnya, eunbi pergi ke rooftop sekolah. Dia menikmati sejuknya udara disana.
Dia mulai merasa dingin karena sebenarnya hari ini awan nya mendung, menandakan bahwa beberapa menit lagi hujan akan turun.
Eunbi mulai mengelus-elus lengannya yang kedinginan.
"Hey..."
Tiba-tiba seseorang memakaikan jaket ke tubuhnya.
Eunbi tersenyum lebar ketika melihat orang itu, dia langsung memeluknya erat. Orang itu membalas pelukan eunbi dengan erat juga.
"Ish! Lo kemana aja sih, chae?!" omel eunbi sambil melepaskan pelukannya
"Sibuk" jawab chaeyeon
"Sibuk apa sih?! Kayaknya lo gak ada kegiatan apa-apa deh hari ini"
"Gue tuh sibuk bantuin wakil kepala sekolah nyari anak yang madol"
"Yaelah dia gak nyadar apa, lo kan juga tukang MADOL"
"Sekarang mah udah jarang, eun"
"Serah lo deh"
Eunbi cemberut. Dia kesel karena chaeyeon gak ngabarin dulu ke dia kalo ada urusan. Chaeyeon yang ngeliat eunbi cemberut jadi ketawa. Menurutnya, eunbi itu lucu kalo lagi cemberut gini.
Chaeyeon tiba-tiba berhenti ketawa, dia menatap eunbi lalu tiba-tiba menggenggam tangan eunbi erat.
Dia menatap eunbi, sedangkan eunbi menatapnya kebingungan. Seakan di sihir, tiba-tiba eunbi gak bisa mengalihkan pandangannya kemanapun selain ke mata yang indah milik chaeyeon.
Chaeyeon mengelus-elus punggung tangan eunbi pelan.
"Lo keberatan gak eun, kalo setiap tanggal 21 Juli kita bakalan ngerayain anniversary kita?" tanya chaeyeon
Eunbi kaget, mulutnya sedikit terbuka. Dia bingung harus gimana, dia speechless karena pertanyaan mendadak dari chaeyeon itu.
Chaeyeon menunggu jawaban dari eunbi sambil menduduk. Dia berharap eunbi menjawab pertanyaannya sesuai dengan ekspektasinya.
Eunbi tiba-tiba tersenyum.
"G-gw gak keberatan kok, sama sekali enggak" jawab eunbi
Dengan cepat chaeyeon menatap eunbi lagi. Senyuman lebar terlihat di bibirnya, chaeyeon pun memeluk eunbi erat, sangat erat. Begitupun juga dengan eunbi, dia membalas pelukan chaeyeon sambil menangis.
Eunbi menangis karena bahagia, dia gak menyangka kalau dirinya bakalan berakhir dengan orang yang baik dan perhatian seperti chaeyeon.
Well, sometimes life can be very bad but sometimes life can be beautiful too....
'Berjuang untuk mereka yang menjaga anda, bahkan di hari terburuk anda'
THE END