I really love her(Chanyeol ver.)

11 2 0
                                    

Just Imagine
.
.
.
.
.
.

"Aku datang" Teriak y/n sambil masuk ke apartemen Chanyeol dengan berbagai makanan di genggamannya.

"Chanyeol, bangun ih udah pagi!" Katanya sambil menguncangkan tubuh pria jakung itu. Chanyeol tidak juga merespon wanita itu. Ia masih bergelut dengan dunia mimpinya.

"Gak mau bangun? Yaudah aku pulang, gak mau datang kesini lagi!" Karena capek tidak ada respon dari kekasihnya dia langsung bangkit dari ranjang Chanyeol, namun belum sempat, tangannya langsung ditarik oleh pria itu. Sehingga y/n jatuh tepat di atas pria itu.

"C-chanyeol, lepasin aku mau p-pulang!" Dengan wajah yang memerah seperti tomat ia berusaha melepaskan genggaman tangan Chanyeol. Sialnya, dia kalah kuat dari pria itu.

"Gak! Kamu gak boleh pulang sebelum kita makan bersama" Jawab Chanyeol masih dalam keadaan yang sama. Suara khas orang baru bangun tidur itu membuat jantung y/n memompa 2 kali lebih cepat.

"I-iya, cepatlah bangun a-aku akan siapkan makanannya" kata y/n yang mau beranjak dari ranjang. Namun tetap saja tangannya masih di genggam oleh pria itu, parahnya sekarang genggaman itu semakin erat.

"Peluk" Pinta Chanyeol dengan wajah menggemaskan yang tidak sesuai dengan umurnya yang hampir masuk kepala tiga. Y/n hanya tersenyum, tanpa sepatah katapun ia langsung memeluk Baby Giantnya itu.

"Udah! Bangun dan cuci muka, jangan lupa sikat gigi! Kamu bau" Kata y/n setelah melepas pelukannya dari Chanyeol. Chanyeol segera bangkit sambil tersenyum melihat y/n yang wajahnya masih memerah. Ia mengekori kekasihnya itu sampai ke dapur.

"Chanyeol~mandi gih" Kata y/n karena melihat Chanyeol yang sedari tadi terus menatapnya yang sedang menyiapkan makanan di meja makan. Chanyeol tersenyum.

"Baik tuan putri!!" Balas Chanyeol sambil berlari menuju kamar mandi, sebelum itu dia mencuri satu kecupan dari bibir y/n.

"Makasih!" Teriak Chanyeol dengan tertawa jahilnya itu sambil berlari ke kamar mandi.

"Yakkk! Chanyeol~" Rengek y/n dengan wajah yang semakin memerah hampir seperti tomat. Mendengar rengekan sang kekasih, Chanyeol hanya tersenyum menang.

.
.
.
.
.
.

Hope you like❤️
Tinggalkan jejak!🐾🥺

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Just imagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang