sekolah baru

1 0 0
                                    

Kriiing.....

Suara alarm di pagi hari yang menunjukkan pukul 06.30, sinar matahari pagi mulai menampakkan cahayanya yang dapat menembus dari jendela kamar seorang gadis yang membuatnya terbangun serta teriakan dari anak laki-laki dari ambang pintu.

"KAK BANGUNNNNN....." teriak anak laki-laki dari ambang pintu sambil menggedor pintu kamar wawa "kak bangun ngebo mulu ini kan hari pertama kakak masuk ke sekolah" lanjut nugra adiknya wawa dan mau tak mau wawa harus mengikuti perkataan adiknya itu agar seisi rumah tidak rusuh

"iyaa..iyaaa...ini bangun galak amat masih bocah" pasrah wawa sambil tersenyum kepada adik kesayangannya itu.

Setelah wawa selesai membersihkan badannya dan memakai baju sekolahnya, wawa langsung turun untuk sarapan bersama keluarganya.

"selamat pagi ma,pa sapa wawa"

"pagi" sapa balik dari orang tua wawa rino dan sari

"aku gak di sapa kak?" tanya nugra yang tak menyangka kalau kakak nya itu tidak menyapanya

"hahaha iya maaf gak liat soalnya cebol sih" jawab wawa sambil mengelus kepala adiknya itu, namun nugra hanya menatapnya sinis. Wawa tau pasti adiknya akan marah kalau dia di panggil cebol padahal sebenarnya tidak cebol

"yaudah yuk makan" ajak sari karena dia tau kalau anak nya itu akan lama berdebat, dan langsung di angguki oleh ke duanya

"bagaimana perasaan kamu mau masuk sekolah baru?" tanya sari

"hmm... biasa saja sih ma rasanya kayak mau berangkat sekolah biasa saja cuman beda warna rok doang yang jadi abu-abu" jawab wawa dengan santai

Setelah selesai sarapan wawa langsung pamit dan berangkat ke sekolah memakai angkutan umum karena wawa ingin menjadi anak yang mandiri dan tidak bergantung dengan orang tuanya

Sampai di sekolah wawa mencari namanya di pintu untuk mengetahui kelasnya. Setelah mendapatkan namanya yang tertera wawa langsung memasuki kelas itu dan mengambil bangku urutan ke tiga di hadapan guru

"halo boleh gue duduk di sini" tanya salah satu prempuan yang ada di kelas itu

"duduk aja lagian bangku punya sekolah" ketus wawa dan langsung duduk di sebelah wawa

"hehe iya bener juga makasih" balasnya dan hanya di angguki oleh wawa

"kenalin gue puspita" sambil menyulurkan tangannya

"kenalin gue binala "

"dan gue ridin" lanjut prempuan di depan wawa yang tiba-tiba memperkenalkan dirinya ke arah belakang yaitu meja wawa

"hmm" wawa membalas tangan itu

"nama lo siapa?"

"oh gue wawa dan lo binala gue sudah kenal sama lo, dari kecil"

"hehe.. biar kelihatan anak baru begitu" cengir binala

"salam kenal wawa" ucap puspita dan ridin

"hmm" diakhiri oleh wawa

mereka duduk dengan urusan mereka tak lama guru pun masuk ke dalam kelas itu

"halo salam kenal. nama bapak yanto hari ini bapak akan menjadi wali kelas kalian" sapa pak yanto sambil mencatat di papan tulis "besok kita akan melakukan mouse setiap tahun jadi yang bapak catat barusan harus di bawa besok paham" lanjut pak yanto dan langsung keluar dari kelas X MIA 3

"wa abis ini mau kemana?" tanya puspita

"oh biasa mau pulang lah memang mau kemana lagi,klub? Ya belum buka lah" jawab wawa dengan ketus dan membuat tiga prempuan di depannya tidak lain puspita,binala,ridin tertawa mendengarnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

dove with a bond of loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang