Happy Reading
🍂🍂🍂
#Author POV
"Oh iya gw lupa, katanya Regan kan mau nelaktir gw es krim kok gw malah pulang sama Veron ya? Yah pupus deh es krim gratisnya:(" Batin Sheilla. Ia baru ingat kalau ia akan dibelikan es krim oleh Regan.
"Ah bodo lahh!!"
"Kenapa lu kak,kaya orang stress aja?" Tanya Veron yang merasa aneh melihat tingkah kakaknya ini.
"Paansi,pusing tau gak?!" Ketus Sheilla.
"Orang nanya juga,sewot amat!" Balas Veron yang tak kalah ketus.
Sesampainya di rumah
"Lo udah kuat jalan kak?" Tanya Veron khawatir saat melihat kondisi wajah kakaknya sangat pucat.
"Udah kok gw kan seterong!" Ujar Sheilla seraya tersenyum.
"Iya seterong,stress gak tertolong lu!"
"Serah lu deh dek,pusing gw!"
Clekkk
"KAMU DARI MANA AJA SHEILLA,ABIS PACARAN IYA?" tanya ibu sheilla,sembari berkacak pinggang.
"Mamah kenapa sih,mamah gak liat kak Sheilla itu lagi sakit mah!ngomel mulu perasaan." Dumel Veron
"Kamu jangan belain kakak kamu ini,mamah tau pasti dia abis pacaran kan?"
"Mamah itu kenapa sih,kan udah aku bilang kak Sheilla itu sakit. Tadi aja dia seharian di UKS mah." Jelas Veron terhadap ibunya.
Bruuukkk!!! Tubuh Sheilla kini terhuyung ke belakang dan tergeletak di atas lantai.
"Kak!! Bangun kak!!"
"Drama nya bagus yah,buat cari alasan biar gak kerjain kerjaan rumah" sindir ibunya.
"Mamah kok gitu sih!" Ucap veron yang sedikit meninggi karena mendengar ucapan ibunya yang tidak-tidak mengenai Sheilla.
"Ya emang bener kan?"
"Serah mamah deh pusing Veron kalo udah ngomong sama mamah. Kalo ada papah aja mamah baik banget sama kak she giliran gak ada mamah kaya gini!" Ucap veron yang mulai jengah mendengar perkataan ibunya,lalu beralih ke Sheilla dan meninggalkan ibunya sendirian.
Veron pun membopong tubuh mungil Sheilla menuju kamarnya,dan membaringkan tubuh Sheilla di atas kasur queen size nya.
"Kak bangun kak!" Ucap Veron seraya mengoleskan sedikit minyak angin disekitar hidung Sheilla.
"Kak! Kok gak bangun-bangun sih gw cubit ni ya!" Ucap Veron dengan tatapan iba.
"Kak pliss bangun dong masa kakak gw bisa sakit sih?? Eh iya Lo juga kan manusia punya rasa punya hati... Eh kok gw malah nyanyi ya." Ucap Veron pada dirinya sendiri sembari menggaruk kepalanya yang tak terasa gatal itu.
"Kak!!"
"Ehhmm"
"Kak akhirnya Lo bangun juga,mana yang sakit?? Perut lo masih sakit kepala Lo pusing gak?" Tanya Veron bertubi-tubi.
"Gw gak papa Yon." Jawab Sheilla dengan suara yang lemah.
"Gak papa gimana sih orang jelas-jelas Lo pingsan!" Ucap Veron tak terima orang jelas Sheilla ini sedang sakit tapi ia masih menjawab tidak papa.
"Sekarang gw tanya kemarin waktu gw suruh makan Lo gak makan ya??terus tadi pagi Lo juga gak makan?" Tanya Veron mengintrogasi.
Sheilla hanya menggelengkan kepalanya pasrah,ia tahu pasti adik tirinya ini akan marah padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tears of Darkness
Teen FictionHidup adalah sebuah perjalanan. Maka dari itu tugas kita hanya berjalan dan terus berjalan mengikuti setiap alur skenario tuhan yang ia tulis untuk kita. Hidup berjalan dengan sendirinya. Namun terkadang kita dipaksa menyerah karena keadaan. Dipaksa...
