Sirna pagi telah membangunkan Alya dari tidur nya.
"ALYAAA BANGUN ADA YANG NYARIIN NOH" Teriak sang kakak dari bawah
"SIAPA SIH BANG MASIH PAGI NJIR"
"PACAR LO"
"SEJAK KAPAN GUE PUNYA PACAR NJIR"
"ALYA NGOMONG NYA YA" Ucap sang bunda
Tok! Tok! Tok!
Suara ketukan pintu terdengar oleh Alya
"Siapa?" Tanya alya dari balik pintu
"Gue" Ucap nya
"Gue siapa?"
"Axel"
"Ck, ngapain sih lo kerumah gue" Ujar alya sambil membuka pintu
"Jemput lo" Jawab Axel singkat
"Gak butuh, udah sana berangkat aja sendiri sih"
"Gue tunggu lo dibawah"
"Bawel lo ah, udah sana turun gue mau siap-siap dulu"
Setelah axel keluar dari kamarnya, Alya pun bergegas untuk bersiap-siap pergi ke sekolah.
"Ayo" Ucap alya sambil menarik tangan axel
"Alya, itu pacar kamu loh kok kasar gitu sih" Ucap sang bunda yang melihat alya menarik tangan axel
"Gapapa tan, dia mah udah biasa kaya gini" Jawab axel sambil mengganti tangan nya dengan genggaman
"Yaudah kalo gitu axel sama alya berangkat dulu ya" Sambung axel dengan mencium tangan sang bunda alya
"Bun, alya berangkat dulu"
>skip<
"GAIS LIAT ALYA BERANGKAT BARENG SAMA KA AXEL" Ucap salah satu perempuan yang menyukai axel
"Iyuh gatel banget jadi cewe minta bareng sama ka axel" Sambung temannya
"Belom ada Zizi tau" Ucap salah satu perempuan yang membenci Alya
"Al" Panggil axel dengan lembut sambil menyentuh pundak nya
"Xel, kayaknya besok-besok lo gak usah anter jemput gue lagi deh" Ucap Alya
"Kenapa? Lo pacar gue al, lo udah jadi tanggung jawab gue sekarang"
"Sekarang gini deh, lo bilang gue pacar lo emang ada lo nembak gue? Gue aja gak suka sama lo Xel, jadi tolong gue mau lulus tanpa ada musuh"
Axel memperhatikan wajah Alya yang sedang berbicara sangat lembut, ia sadar bahwa ia hanya menghak milik Alya bukan nya meminta Alya menjadi pacarnya
"Al--" Ucap axel terpotong karna suara bel masuk telah berbunyi
"Gue mohon xel jauhin gue" Ucap Alya yang membuat axel hanya berdiri ditempat.
***
"ALYAAAAA" Panggil seseorang
"Ck, lo bisa gak sih manggil gue tanpa teriak ini tuh masih pagi tau gak" Jawab alya dengan muka sinis
"Makanya pagi-pagi tuh jangan ngelamun, lagian apa coba yang dilamunin" Ucap Aluna
"Yeh siapa juga yang ngelamun"
"Eh tadi lo udah berangkat bareng pacal ya"
"Apaan sih, punya pacar aja engga"
KAMU SEDANG MEMBACA
My cold boy
Roman pour AdolescentsDon't copy my work?! ~Slow update~ {Follow dulu kalau mau baca! Bayangkan bagaimana pria yang terkenal dingin di sekolah nya tiba-tiba menjadi seorang pria yang sangat possesive} 'Mulai detik ini lo jadi milik gue' ucap axello ...