FATE - KookJin Omegaverse

Chapter 3

"Jadi, apa kata dokter tentang siklus Heatmu yang tiba-tiba?" Jimin berucap pada Seokjin yang tengah fokus mengemudikan mobil di sampingnya. Mereka tengah dalam perjalanan menuju kantor setelah perdebatan kecil di apartemen seokjin beberapa saat lalu.

Seokjin melirik Jimin sekilas, lalu menghela napasnya, "Dia berkata ada pemicu-nya."

"Dan kau sudah mengetahui penyebabnya?"

"Tidak. Belum." Seokjin menjawab singkat.

Jimin menerjab-nerjabkan matanya sejenak, lalu kembali bersuara dengan pelan, "Mungkin karena kau bertemu Mate-mu?" Ucapnya dan seketika membuat Seokjin menginjak rem secara mendadak.

Tubuh mereka hampir terpental ke depan, bersyukur Seokjin masih memiliki akal sehat dengan meminggirkan mobil terlebih dahulu hingga mereka aman dari tabrakan mobil-mobil dibelakang sana. Jika tidak, mereka pasti sudah masuk rumah sakit akibat kecelakaan lalu lintas.

"Seokjin, jika kau ingin mati jangan mengajakku!" Jimin menggerutu sambil mengusap-usap dadanya.

"Apa maksudmu dengan Mate?!" Alih-alih menggubris ucapan Jimin, Seokjin justru bertanya dengan kasar.

Jimin sedikit tersentak, ia menatap Seokjin yang juga balas menatapnya lalu berdehem dengan pelan sebelum memulai penjelasannya dengan perlahan,

"Yah, kau tau, Omega seperti kita—" Ucapan Jimin terputus ketika Seokjin menajamkan pandangannya, "—a-ah, maksudku para Omega, para Omega terlahir mempunyai pasangan seorang Alpha yang ditakdirkan, i-itu disebut Mate..." Jimin melirik Seokjin was-was, "Ka-kau pasti pernah dengar 'kan?! Aku yakin kau pernah dengar!"

"Lalu?"

"Eh, La-lalu?" Jimin kebingungan akan pertanyaan tak jelas yang diucapkan Seokjin.

"Ya, lalu apa hubungannya denganku?!" Cetus Seokjin cepat.

"I-itu..." Jimin mengalihkan sejenak perhatiannya, "Ada kasus dimana seorang Omega tidak akan bisa menahan instingnya ketika bertemu dengan Alpha-nya. Mereka bisa bergairah mendadak dan em— mengalami siklus Heat yang tiba-tiba. Be-begitu... Jadi, ku pikir mungkin saja kau—"

"Sial!" Seokjin mendecak dengan keras. "Hetikan pembicaraan ini sekarang juga, Jimin! Benar-benar menjengkelkan!" Lanjutnya kesal.

Seokjin tidak tahan lagi, bagaimana bisa Jimin malah memberitahukannya fakta yang mengerikan. Jangan bercanda, Seokjin tidak akan mungkin bertemu Mate-nya atau apapun itu di dunia yang seluas ini!

Lihat saja Jimin sendiri, pria itu bahkan belum pernah bertemu dengan Mate-nya, jadi kenapa malah Seokjin yang terlambat Heat ini yang justru bertemu duluan?

Tak masuk akal!

Jimin terlalu mengada-ada, mungkin saja ia mengalami Heat karena hormon omeganya baru bekerja diumurnya yang sudah dewasa ini. Lagipula sejak awal hormon omega Seokjin memang tak jelas. Terbukti dari tubuhnya yang proporsional ini. Dan wajah tampannya yang—

Ah, sial, kenapa Seokjin justru memuji-muji dirinya sendiri?! Bukan saatnya berbangga diri akan fisiknya! Ia jelas sudah gagal menjadi sempurna sesuai keinginannya.

Terserah! Lagipula Seokjin tidak mau mengakuinya.

Jimin mendesah, ia melirik Seokjin sejenak kemudian kembali bergumam,

"Aku tahu kau tidak ingin aku ikut campur, tapi Seokjin, ini penting. Ini demi keselamatanmu juga... Kau bahkan tidak membawa obat penahan Heat atau apapun, jika kau bertemu Alpha-mu lagi secara tidak sengaja dan mengalami Heat mendadak, bisa-bisa kau—"

"Aku bisa menjaga diriku, Jimin! Jangan karena kau tahu aku sekarang Omega, kau jadi menganggap aku ini lemah! Aku tidak selemah itu!"

"Tapi—"