waktu

20 1 0
                                    

Namaku shafiyah ♡ seorang perempuan cuek,pendiam & misterius ia memiliki tatapan yg sangat tajam bak bagaikan pedang nan tajam.
Dua tahun yg lalu aku masih duduk dikls 3 SMP yg mana SMPku sekolah tervavorit & pasti berkualitas hanya orang-orang pintarlh disana!

Aku sudah tak mempunyai seorang ayah,ketika usiaku beranjak hampir 11 thn yg masih duduk dikls 6 sd,ayahku meninggalkan kami semua tanpa kata ataupun pamit.

Aku hanya menangis karna tak memiliki seorang pahlawan tapi hari demi hari,tahun demi tahun kesedihan itu mulai berkurang aku mulai perlahan-lahan tanpa seorang pahlawan,aku yg mulai menginjak masa remaja.

***

Anak kls 3 ya kata untuk belajar,belajar & belajar seperti robot dari pagi sampai menjelang magrib dan itupun juga belajar malam yg sudah menjadi kebiasaan anak kls 3.

aku bersikap seolah2 bahagia ketika berkumpul dengan teman-temanku tetapi sygnya aku hanya pura-pura,luka ini amat pedih rasanya,aku memiliki 2 orang sahabat ,walaupun mereka sahabatku bukan berarti mereka tau semua masalahku,aku hanya tak suka membagi luka.

Ketika ujian-ujian yg dilaksanakan kls 3 sebelum tamat,seorang pria ingin membawaku bersama dengan keluarganya dibandung sedangkan aku tinggal dijakarta,dia ingin membiayaiku sekolah disana dengan alasan untuk meringankan beban ibuku.

Emang semenjak ayahku tiada dialah yg sering membantu keluarga kecilku,pria itu adalah suami bibiku (paman),ya aku memilih untuk sekolah dibandung setelah sekolahku dijakarta selesai.

Btw aku mempunyai 4 saudara , dua cowok & tiga cewek,aku anak yg ke-4 dari seorang ibu khadijah,diwaktu ayahku meninggal kakaku yg pertama & kedua masih sekolah SMA, sdgkan kakakku yg ketiga masih kls 1 SMP & adekku masih berumur 3 thn ,miris ya :)

***

Bulan mulia kembali datang ,yang dirasakan hanya sedih untuk ke 3/4 kalinya tanpa ayah.
Ramadhan berlalu & lebaranpun datang dimana setelah itu aku akan menjauh dari keluarga kecilku untuk menggapai cita-cita.
Saatnya paman membawa aku bersamanya kebandung.

Sebenarnya aku sedih sekali tapi aku berseolah-olah biasa saja & mereka sudah tau pasti kalau aku tidak peduli karna sikapku yg dingin tetapi itu tidak benar!!!!

Semua pendaftaran sekolah sudah diurus oleh paman & aku harus mengikuti MOS tetapi aku hanya mengikuti MOS terakhir yaitu MOS untuk pemilihan jurusan,aku disekolahkan di smk 1 bandung karna kata pamanku bisa lebih cepat dapat kerja & pasti sdh berpengalaman,aku awalnya kaget ketika kakiku melangkah masuk ke area sekolah,kondisinya yg sangat jauh berbeda dengan sekolahku yg tervavorite & berkualitas tetapi aku tak menghiraunya aku yakin sekolah itu pasti akan lebih baik.

Aku terpaksa memasang senyum & berkumpul dilapangan tetapi tidak seorangpun yg aku kenal,aku melihat gadis yg sepertinya takut karna tak punya teman ,spontan saja aku mengajaknya untuk kelapangan,akhirnya dia mau.
Aku mengenalkan diriku begitupun denganya,ya yesi namanya teman pertamaku dibandung.

MOS pun selesai ,"itu capek sekali"(gumamku)
aku mengambil benda pipih yg berada pada saku rokku lalu menelfon paman untuk menjemput sebab aku belum tau arah-arah dan jalan dibandung ini.

Masyaallah
Semoga suka ^^

Terbiasa dengan luka Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang