Terbiasa dengan luka

takdir

Hari senin juni 2018 hari dimana hari untuk memilih bangku & membereskan kls !!

"Ya allah pasti aku telat!! (Sambil membuang nafas )"

Ternyata memang benar,aku telat!! Ketika aku masuk kls semuanya bingung dg pikiran "siapa dia?" Semua mata mengarah kpdku dg tatapan tdk suka denganku ,aku takut sekali & langsung  menuju bangku belakang  berusaha menyibukkan diri dengan benda pipih itu!!

Satu bulan telah berlalu akhirnya semuanya menjadi akrab,ya penampilan semuanya sama seperti sekolah umum yg memaki khimar segiempat biasa & baju yg dimasukkan kedalam dg sedikit polesan lipstik  tetapi aku tak memakainya,penampilanku cukup sederhana (perempuan anti make up) .

Ketika temanku dikls  memakai lipstik aku hanya melihatnya dg senyum yg dipaksakan ,alih2 melihat aku yg berdiam diri melihat mereka akhirnya mereka membuat rencana jahat!! Dg memegang tanganku lalu memasang lipstik dibibirku mereka hanya tertawa terbahak-bahak melihatku engan menutupi bibirku.

Kami semuanya bersahabat tapi lain halnya dg vivi dia yg paling dekat dgku,yaitu cewek kaya raya yg jajannya 100k perhari itu belum termasuk jajan rumah,dia doyan banget beli kue terkadang dia jg membagikan kpd kami,masa-masa itu teregut sudah semenjak hadirnya sosok pria dihidup vivi yg membuatnya berubah drastis,ia terkena ilmu oleh pria itu (pelet) ia rela tak jajan hanya untuk pria brengsek itu bahkan ia menjual hp orangtuanya!!!

Akuntansi 2 itulah jurusanku tetapi sekolah memutuskan untuk mengabungkan AK1 &AK2 semenjak saat itu aku lebih dekat dg cici  tetapi sygnya persahabatan itu tidak bertahan lama ketika kami naik kekls 2 Smk ,sikap mereka dari dulu yg membuatku bagaikan diambang jurang mereka terus-terusan membullyku dg fisikku,itu menyakitkan.

Bukankah allah menciptakan semuanya dg sempurna??

Semenjak paman meninggal, membuatku perlahan-lahan menjauhi
Mereka, mereka sering membuat luka dihatiku setiap hari terkadang aku sering ngomong perihal itu , respon mereka hanya tertawa  sampai puncaknya aku hampir depresi,perlahan-lahan aku yakinkan pada diriku kalau aku bisa sebab allah telah menciptakan manusia dengan sebaik-baik bentuk dan mulai mencari celah untuk tidak bergaul dg mereka.

"Ok shafiyah kamu bisa"

Semester 2 kls 1 dulu aku & sahabatku (mantan sahabat ) ,penampilan kami yg berubah dari keadaan jahiliyah menuju kecahaya yaitu hijrah,aku malu  sekali melihat keadaanku dulu yg sekarang udh syar'i  tetapi mereka malah kembali keadaan sebelumnya.

Asslamualaikum
Gimana?? ^^