APRIL

#4

Happy Reading…

Sepi itulah suasana dirumah regan, ya memang setiap hari selalu begitu karena mamah bersama papah nya selalu sibuk bekerja dan pulang larut malam, dirumah regan hanya bersama bibi ijah dan mang asep.

Kini regan tengah berbaring dikasur ya sudah jelas dikamar nya, ia sedang memainkan ponsel nya yang, sesekali ia melihat instagram, namun yang muncul malah nama instgram wanita yang ia antarkan pulang kemari entah itu dari mana.

Dimana april memposting sebuah foto bunga yang cantik dengan caption yang entah tiba-tiba membuat sedikit senyum terangkat dari bibir regan.

ApriliaMahesa

Wahai bunga yang indah, tetaplah menjadi indah
Wahai bunga yang cantik, tetaplah menjadi cantik
Wahai bunga yang merona, tetaplah menjadi mempesona

❤️1320  💬400

Dan tidak sengaja regan menekan tombol love tersebut dan dengan bodoh nya ia malah malah menekan nama si pengguna dan tertekan pula tombol follow.

“ sial kenapa gua jadi follow dia “ umpat regan bingung

Ting
Notifikasi masuk ke hp april, dengan penasaran april pun membuka notifikasi tersebut

ReganPerwira menyukai postingan anda
ReganPerwira mulai mengikuti anda

Tidak yakin april pun membuka akun instagram tersbut dan benar saja regan menyukai postingan nya sekaligus memfollow akun nya, ada rasa senang yang april rasakan kali ini entah ia masih belum yakin. Tak lama april pun menekan tombol followback.

Ting
Regan melihat kembali ada notifikasi masuk ternyata itu dari instgram

AprilianMahesa memfollwback anda,

Dan senyum regan kembali sedikit terukir, entah semenjak ia mengantarkan april pulang ada rasa tersendiri yang regan rasakan.

Apa regan menyukai april tapi rasa nya masih tidak mungkin kenal aja belum terlalu lama bukan.

Regan tidak ingin apa yang pernah ia alami ketika dulu terulang lagi, dimana ia sedang sayang banget sama cewe nya dan malah ditinggal begitu saja, dulu regan tidak sedingin itu namun setelah putus dari pacar nya ia menjadi seperti itu.

Sampai sekarang pun ia belum mau membuka hati untuk siapa pun termasuk fely yang sering menyatakan perasaan kepadanya.

***
Dua minggu sudah April bersekolah di SMA Angkasa, dimana sudah banyak sekali moment yang ia lalui disekolah, begitu juga dengan persahabat nya dengan clara yang bisa dibilang semakin dekat.

Tak ada yang aneh dengan sekolah hari, masih sama saja seperti biasanya. Namun memang kali ini sedang ada jam kosong dikarenakan guru-guru sedang rapat entah membahas soal apa. Tentu saja momen ini sangat disenangi hamper semua siswa dan siswi.

"Ra, gua ketoilet dulu ya bentar kebelet hehe." Ucap April sambil nyengir

“Mau gua anterin gak?” ucap Clara menawarkan

“Gak usah gua bisa sendiri ko ra, dah” ucap April menolak tawaran Clara kemudian langsung berlari kea rah kamar mandi

April sudah selesai dari kamar mandi, namun ketika ia hendak keluar dari kamar mandi ia malah ditahan oleh tiga orang cewe. Dan ketiga cewe itu melabrak April

“Dasar cewe kegatelan!” ucap fely dengan sinis sambil menatap April

“Maksud lo apa, bilang gua cewe gatel?” tanya April yang masih tetap tenang dan sabar

“Kan udah gua bilang jangan deketin regan, regan itu punya gua!” ucap fely yang kali ini dengan nada yang cukup tinggi.

Informasi saja ya, April dan Regan memang menjadi dekat sejak dari kejadian Regan memfollow akun Instgram April dan sampai sekarang.

“Emang lo siapa nya Regan, Pacar juga bukan!” ucap April yang sudah habis kesabaran nya

Fely seketika diam mendengar ucapan April barusan.

Amarah fely kini semakin menjadi, tangan nya sudah terkepal seperti ingin menampar April

PLAKKK

Dan benar saja fely menampar April, April memegangi pipi nya yang sudah dipastikan merah dan perih. Amarah April pun meluap

“Apasih mau fel, emang gua salah apa sama lo sampai-sampai lo labrak gua terus nampar gua hah!” ucap April dengan tatapan yang sulit diartikan. Tak terasa air mata nya pun menetes

“Masih nanya salah lo apa? Salah lo itu, lo udah deket-deket sama Regan. Udah gua bilang Regan itu puny..” ucapan fely terpotong

”Punya siapa” Suara barinto itu seketika membuat fely dan teman-teman nya diam dan membeku di tempat

“Re..Regan..” ucap fely yang kini gugup
”Pergi lo dari sini” ucap Regan dengan dingin dan tatapan yang tajam

Dan detik itu juga fely dan teman-teman nya langsung pergi meninggal Regan dan April yang kini sedang menangis sambil menutup wajah nya dengan kedua tangan.

“Gak usah nangis, ada gua” ucap Regan dengan begitu lembut April membuka kedua tangan nya dan masih diam

“Pipi lo harus di obtain, gua antar ke uks” Regan menarik tangan April, pipi nya sangat merah akibat tamparan fely sudah pasti sangat perih

Setelah selesai mengobat pipi April, Regan memberekan kotak P3K tersebut dan kembali menyimpan nya ketempat semula. Lalu ia menghapiri april yang kelihatan nya masih sedikit syok akibat kejadian tadi.

“Kenapa bisa ditamapar kaya gitu?” tanya Regan sambil menatap April, namun April malah diam saja

“Pril..” panggil Regan lagi

“Eh iya kenapa” ucap April tersadar dari lamunan nya

“Tadi kenapa bisa kaya gitu?” tanya Regan lagi

“Tadi pas gua mau keluar dari toilet malah dihalangin sama fely dan temen-temen nya. Terus mereka labrak gua, si fely bilang gua..” ucapan April terpotong ia tertunduk

“Bilang apa?”

“Gua murahan”

April masih tertunduk, rasa sakit dihati nya masih ada pasal nya tidak ada seorang nya yang pernah bilang april seperti itu dan benar saja air mata nya kembali menetes membasahi pipi nya yang baru saja di obati oleh regan.

Regan kemudian mengangkat wajah april, ia menghapus air mata april sambil mentap nya dengan sangat lekat.

“Astaga, kenapa jantung gua berdekat begitu cepat kaya gini” gunam nya dalam hati

“Jangan nangis lagi ya, ada gua” ucap Regan senyum sembari menenangkan april

Apa kalian tahu, lagi-lagi jantung april rasanya ingin copot, tidak pernah ia merasakan jantung nya seperti ini. Entahlah

“Dan lo gak murahan, yang murahan itu justru si fely” ucap regan dengan raut wajah yang terlihat sedikit jijik ketika menyebutkan nama fely

April hanya mengangguk saja, ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan. Senang atau justru takut, takut kalo fely nanti akan berbuat yang lebih dari ini kepadanya.

“Mending lo istrirahat aja disini dulu,” suruh Regan

“Iya sekali lagi makasih ya gan”

“Iya santai aja kali”

Stop,Stop regan jangan senyum lagi tolong lo gak tahu apa kalo jantung april seperti mau lompat lagi.


Bersambung
Jangan lupa vote dan komen ya
Follow juga boleh loh



Semoga suka💕