DIJODOHIN [O26]

1K 49 10
                                    

"ALVAROOOOOO!!!!"















"Hey?? Bangun Tim kamu mimpi buruk ya??." tanya Saaih.

Wajah Fatim pucat pasi,keringat bercucuran," a-al mana???!."

"Tuh al nya tidur untung gak kebangun pas kamu teriak." ucap Saaih.

"Huhhhf untung,"

"Kenapa sih? Sini cerita."

"A-aku mau air Ih." pinta Fatim.

Saaih pun mengambil gelas yang berisi air putih dan memberikan ke Fatim," hati-hati minumnya."

Sehabis minum, Fatim pun cerita. " ta-tdi aku mimpi Al diculik disana Al dilempar aku takutt nanti kejadian." ujar Fatim .

Saaih pun memeluk Fatim," udah gapapa. Kita terus berdoa sama tuhan biar al sama kita gak kena musibah. Yaudah kamu tidur lagi ya." ucap Saaih.

"Mau dipelukkk~~~~~," manja Fatim.

"Uhh manja syekaliii,"

Keesokan paginya.....

"Saaih bangun! Aku mau urus Al dulu," ucap Fatim dan menggendong Al.

Al rewel banget, itu yang buat Fatim kewalahan. Tapi kalau malam gak rewel taruh dikasur klopp langsung tidur.

"Hmmmmmm," dengan muka bantalnya Saaih langsung bangun dan langsung kekamar mandi.

******

"Uuuu anak mama uda wangiiiiiii." ujar Fatim dengan gemas.

Ting tong!.

"Ada tamu,kita liat yuk." ajak Fatim ke Alvaro.

Alvaro mah diem aja.

Pas dibuka..

"Ocha?? Nabila?? ."

"Hehe boleh masuk kagak?."

"Oh boleh² mari."

Fatim mengajak Ocha dan Nabila untuk masuk.

"Yampun Tim anak lo cewek apa cowok?." tanya Nabila.

"Cowok,namanya Revan Alvaro tapi kita manggilnya Al."

"Gue boleh pegang Al nya gak?." tanya Fatim.

"Gak lu bawa corona."

"Si anjir!,"

"Canda Beb,yaudah hati-hati kalau Al nangis berarti lu bawa corona." canda Fatim.

"Gue tabok juga lu,"

"Canda Bil, btw Cha kapan nih lahiran? Biar Al ada teman mainnya." ucap Fatim.

"Lagi sebulan aja kok Tim, kalau anak gue cewek gimana klo kita jodohin?." canda Ocha.

"Yee gue gamau jodoh-jodohin anak gue, biar tuhan aja yang atur jodoh anak gue."

"Haha bener Tim!."

"Bil kapan lu nikah? ."

Nabila pun memberikan Al ke Fatim, "nih buat kalian berdua."

Surat undangan???!.

"Eh siapa nikah? Sepupu lo???."

"Ya gue lah! Yakali sepupu gue." ujar Nabila.

"Laku juga lo, sama Deven? Anak mana tuh?."

" ohh Deven anak dikampung nenek gue. Ternyata dia teman waktu gue kecil dulu pas mash tinggal dirumah nenek."

"Emang ya jodoh gak kemana."

"Wih lagi ngumpul nih~~"

"Nah kebetulan ada kamu, Ih jagain Al ya aku mau curhat dulu sama temen-temen."

"Yahhh gapapa deh,sini bawa Al nya."

Saaih pun nerima Al dan langsung pergi ama Al ke kamar.

"Lucky lo Tim bisa dapetin si Saaih," ucap Ocha.

"Ya gitu gue syukur bisa milikin Saaih sepenuhnya."

"Seneng deh liat Fatim senang,berasa kita juga senang." ucap Ocha.

"Iya,btw tadi gue liat orang endap-endap gatau siapa. " ucap Nabila.

"S-siapa???"



****
Udh boompart nih hehe see u next chapter. Koment aja gue ga gigit kok.

[🍀, 20 Maret 2020]

Dijodohin × [ Saaih Fatim ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang