🕊세//Mate?//

160 29 63
                                    

Perjodohan?
Apa yang kalian pikirkan tentang hal itu?
Menolak atau menerimanya?
___

Perjodohan?Apa yang kalian pikirkan tentang hal itu?Menolak atau menerimanya?___

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

At the Cafe

Setelah kamu dan Yovanka janjian ingin bertemu di cafe dekat kampus dimana kalian berkuliah. Kini, kamu melihat temanmu itu duduk sendirian dan kamu mulai menghampirinya.

"Yak, kenapa mukamu muram banget sih?" ucap Yovanka yang menyadari kedatanganmu dengan raut wajah muram.

"Not okay!" kamu menjawab pertanyaan Yovanka dengan jujur seperti apa yang kamu rasakan saat ini. Kamu pun mulai duduk di depannya.

"Why?"

"Kau tahu Yov?" kamu kini memandang Yovanka secara tiba-tiba.

"Kenapa sih Len?"

"Aku benci pada kakakku!" kata kamu sedikit emosi.

"Aku tau itu! Lalu?" ucap Yovanka datar.

"Yak, untung saja dia lebih tua dariku, jadi aku masih bertoleransi untuk tidak menghajarnya. Kalau saja dia lebih muda dariku, pasti tak kan jadi kakakku!" oceh kamu sambil marah-marah.

"Hah?" Yovanka sedikit berfikir karena ucapanmu, "Kau bodoh? Ya jelas dia kakak mu karena lebih tua dia dibanding kamu, kalau dia lebih muda, pasti jadi adikmu bukan kakak mu!"

"Emang aku salah bicara?" kamu bertanya dengan raut muka yang menjengkelkan.

"Enggak, Elena bener kok," jawab Yovanka manis tetapi sedikit ada rasa kesal yang dia pendam.

"Tapi Yov tadi," Kamu ingin memberi tahu Yovanka, tentang kejadian waktu dikelas.

"Apalagi?"

"Aku satu kelas dengan cowok dingin," kata kamu yang mengingat laki-laki bernama Felix.

"Terus?"

"Sepertinya dia baru pertama kali masuk kelasku."

"Terus?" Yovanka memandang mu dengan raut muka bertanya-tanya. Tapi kamu, memandangnya jengkel.

"Ada jawaban lain ga, selain kata terus?"

"Apa?"

"Ishhh, aku serius Yov!"

"Aku juga serius Len!"

"Kau ini...."

Drttt...drttt...drttt....

Ucapanmu terhenti karena ponsel kamu yang tiba-tiba berbunyi menandakan ada telepon masuk dari seseorang, yang tak lain adalah kakakmu.

"Siapa?" tanya Yovanka, yang menyadari raut wajahmu kesal ketika melihat layar ponselmu.

"Kak Chan, aku angkat dulu!"

"Oh okay."

"Halo?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A Bond Of Destiny || Lee FelixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang