Pagi itu diawali dengan teriakan yeji yang bisa saja memecahkan gendang telinga hyunjin. Padahal alarm hyunjin udah bunyi sekitar setengah jam yang lalu tapi gak bangun juga tu orang. Yeji yang sudah habis kesabarannya melemparkan jam alarm yang tak bersalah itu ke kepala hyunjin.
Pletakk
"Aww sakit yeji!" Hyunjin pun bangun dengan muka bantalnya tak lupa iler di pipinya, sambil memegangi kepalanya yang sedikit pusing akibat menjadi sasaran lemparan alarm tak bersalah itu.
"Siapa suruh gak bangun bangun! Cepetan kita udah telat! " Yeji pun keluar kamar hyunjin dengan muka merahnya, sembari melangkah menuju meja makan, yeji sambil mengomel karna ulah hyunjin
Hyunjin pun langsung bangun agar kembarannya tidak kembali lagi ke kamarnya dan melemparkan barang barang yang ada di dekatnya untuk dilemparkan ke hyunjin, "mendingan gue langsung siap-siap daripada muka gue jadi sasaran empuk lemparan yeji" Setelah siap berpakaian hyunjin pun turun untuk sarapan
"Ehh pangeran udah bangun" mami berkata sembari tertawa, papi yang ada di meja makan pun ikut tertawa karena melihat benjolan yang ada di kepala hyunjin, "Kerjanya yeji nih mi" Yeji yang menjadi sang pelaku pun buang muka
"Salah kamu sih, alarm udah bunyi setengah jam gak bangun-bangun yaa yeji marah dong" Mami berkata sambil mengoleskan selai coklat ke roti hyunjin
Hyunjin pun menjadi kesal sendiri dan langsung duduk di meja makan, lalu memakan sarapannya, setelah kenyang merekapun pamit untuk pergi kesekolah
"Kami pergi sekolah dulu mi, pi" Mereka berdua mengecup punggung tangan kedua orangtuanya tak lupa pipi dan keningnya ikut ikutan dicium
"Yeji mau barengan atau sendiri-sendiri perginya?" Hyunjin bertanya dengan hati-hati agar yeji tidak terbawa emosi tadi pagi
"Barengan aja" Yeji berkata cuek, mereka pun pergi barengan menggunakan mobil hyunjin. selama di mobil, yeji diam saja hingga membuat hyunjin jadi tak enak hati
"Nanti pulang sekolah gue traktir lo deh, terserah lo mau apa" Akhirnya hyunjin mengeluarkan jurus andalan yang membuat yeji tersenyum bahagia "janji yaa" Yeji berkata sambil senyum senyum, "Iyaa janji"
Yeji dan hyunjin ini kembar cuma beda beberapa menit, hyunjin yang lahir duluan tapi malah yeji yang sifatnya lebih dewasa. Tapi yaa walaupun yeji sering kesel sama hyunjin, yeji tuh sayang banget sama hyunjin. Hyunjin lebih manja sama maminya sedangkan yeji lebih manja sama papinya, they have anything they want.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mansion the twins
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-------------------------------------------------------- Heii im a new writers:) Dont forget to comment and vote:))))
