STAR'SMOON

Rahasia Sesungguhnya Terbongkar

terlihat raut wajah Thariq curiga, dibenaknya berkata "kek ada rahasia, tapi apa ya.".
ia sendiri bingung, ia merasa ada rahasia dibalik ini semua..

Sajidah: kamu kenapa sayang?

lamunannya buyar..
Thariq: gakpapa kok..

Sajidah: bener?
Thariq: beneran..

Muntaz kini berada di garasi rumah..

ia sedang tiduran menyilangkan kedua tangannya, melihat ke arah langit yang gelap gulita..

ada penerangan disana..

"apa gw jujur aja ya sama mereka, mereka kira gw udah mati. padahal gw masih hidup.."..

Muntaz membatin...

ia masih berada diambang ambang kebingungan...
ia sudah lama bersembunyi dan tidak menampakkan diri lagi dihadapan sahabat karipnya itu..

ia sangat rindu dengan sahabatnya itu

ia ingin sekali bertemu dengan Thariq, akhirnya ia memutuskan untuk menampakkan diri dihadapan Thariq...

keputusannya sudah bulat..

tak bisa diganggu gugat, ia pun masuk ke dalam rumah dan bersiap siap untuk pergi ke rumah Thariq..

Saleha: emangnya kamu yakin?

Muntaz: insyaAllah aku yakin 100%

Saleha: hati hati ya...
Saleha harap harap cemas..

Muntaz: iya sayang, hati hati dirumah ya.
Muntaz memcium kening Saleha..

Saleha menjawab dengan anggukan..

Thariq merebahkan tubuhnya di kasur, ia silangkan kedua tangannya itu. ia melihat ke langit langit kamar ini..

suasana yang tenang, membuat Thariq nyaman.
bayangan itu kembali hadir..

saat di hari bahagianya, ia seperti melihat Muntaz di ujung pintu.
namun ia berusaha untuk positif thingking, mungkin saja itu hanya perasaannya saja..

begitupun saat wisudaan adiknya..

ia lagi lagi melihat Muntaz di ujung pintu, darisitulah rasa curiganya muncul.
kalau hanya perasaannya saja, itu tidak mungkin.
karena itu datang hanya sekali..

tetapi ini kedua kalinya, mana mungkin perasaannya saja.

Rininta: lho Muntaz, bukannya lo udah...
Muntaz: nanti gw jelasin, mana Thariq.
Rininta: bang, bang Thariq...

Thariq beranjak...