a

1.9K 114 1
                                    

"Yuju!!" panggil eommanya yuju

(Eomma = ibu)

"Ah eomma wae,aku sedang sibuk"

(Wae = kenapa/ ada apa)

"Sibuk apa?kau bahkan tidak bekerja"

"Kau tega sekali eomma" cemberut yuju

"Pakai baju ini,kau ikut dengan eomma" yoona,ibu yuju memberikan sebuah dress putih yang sangat cantik

"Aku sedang lelah eomma.." rengek yuju memijat lengannya berusaha membuat sang ibu percaya jika ia sedang lelah

"Cepat pakai atau kau akan aku hukum"

"Wahh daebak,aku ini putrimu eomma"

(Daebak = luar biasa/mengagumkan)

"Maka menurutlah choi yuju.."

"Apa ini perjodohan lagi?"

"Yuju-a...pakai bajumu,mmm" perintah yoona lagi dengan nada merendah

"Tunggu aku" jawab yuju pasrah

"Anak itu" ucap yoona tersenyum melihat punggung putrinya yang mulai menjauh

"Dia sangat mirip denganmu yoona" kata siwon pada istrinya

"Karna dia anakku,kau keberatan?"

"Tidak"

"Memang harus seperti itu" yoona sangat senang melihat siwon suaminya,bagaimana tidak namja yang menikah dengannya itu sangat mencintai dan selalu mendukung keputusannya

.....

Sekarang keluarga choi sudah sampai di sebuah restoran tempat mereka melakukan pertemuan dengan keluarga calon tunangan yuju

"Eomma, sepertinya mereka tidak akan datang" ucap yuju merasa senang

"Diam kau yuju!!" bentak yoona

"Appa..lihat bagaimana istrimu membentakku"

(Appa = Ayah)

"Maaf sayang,appa tak bisa melakukan apapun"balas siwon

"Wahh" kata yuju kaget mendengar jawaban dari ayahnya itu,mau bagaimana lagi jika siwon membela salah satu diantara mereka mungkin siwon akan mendapatkan masalah yang sangat mengerikan dari anak dan istrinya,saat sedang berdebat dengan eomma nya yuju dibuat kaget karna perasaan senang tadi berubah menjadi rasa takut saat rombongan keluarga yang mereka tunggu² dari tadi telah hadir dan duduk tepat dihadapan keluarga choi

"Maaf kami terlambat" kata seorang pria paruh baya yang seumuran dengan ayah yuju

"Tidak apa-apa,sekarang pasti sangat macetkan" balas siwon,"silahkan duduk"tambahnya

Mereka sekarang sedang melakukan acara makan malam dan setelah itu baru membicarakan perjodohan itu,tapi satu hal yang membuat yuju tidak mengerti karna namja yang seumuran dengannya tidak ada yang ada hanyalah pria paruh baya tadi dan seorang pria yang mungkin umurnya 6 tahun lebih tua darinya,dan jangan bilang kalau pria itu yang akan dijodohkan dengannya,sangat mengerikan jika harus bertunangan dengan orang yang 6 tahun lebih tua darinya,sedari tadi yuju menatap kearah pria itu,dan lebih parahnya pria itu mengendong seorang anak perempuan yang umurnya sekitar 10 tahun dan anak itu memanggilnya dengan sebutan...

"Appa!!" panggil anak itu pada pria yang mengendongnya

"Uhuk...uhuk.." yuju sangat kaget mendengar itu

"Kau baik-baik saja??" tanya semua orang menatap yuju

"Oh aku baik-baik saja"

"Hahhaha" tawa pria itu yang yuju tau namanya seokjin

"Kenapa tertawa?" tanya yuju tidak suka pada pria itu

"Sepertinya kau pikir aku yang akan dijodohkan denganmu?" tanya seokjin yang membuat yuju mengerutkan dahinya,jika bukan pria itu lalu siapa?

"Dia suamiku" kata seorang wanita yang baru saja datang bersama dengan  namja lainnya

Tbc..

Halo semua,,,

Terima kasih banyak karna sudah mau membaca cerita ini,,,

Tapi bisakah kalian meluangkan waktu kalian untuk memberi like and coment untuk cerita baru ku ini,,,

Tolong ya,,

Choi yuju

Still With You (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang