Pagi ini, seluruh anggota keluarga choi berkumpul dimeja makan dengan berbagai macam jenis makanan diatas meja besar itu, mereka melakukan sarapan bersama setelah dua tahun ini karena kedua anak laki-laki siwon dan yoona harus mengurus beberapa urusan perusahaan yang ada di Amerika, selama dua tahun ini juga yuju menjadi anak tunggal dikeluarga kecil ini. Sepi? Tentu saja. Tapi ini bukan kali pertama nya karena dulu tepat 10 tahun yang lalu seongwoo dan minho pergi ke Amerika juga untuk sekolah disana selama 3 tahun dan setelah mereka dewasa mereka harus mengurus salah satu perusahaan choi yang ada di Amerika.
"Apa kalian sudah bertemu adik ipar? " Tanya yoona
"Sudah eomma" Jawab minho mewakili
"Bagaimana? "Tanya siwon
" Dia terlihat baik, tapi apa yujuku ini benar-benar mencintai nya atau tidak. Itulah masalah nya sekarang appa" Kata Minho lalu menatap yuju
"Hey, apa kau mencintai tunangan mu? " Tanya seongwoo yang duduk tepat disebelah yuju
"Hmm" Ucap yuju menimbang2 entah apa yang akan iya jawab saat ini
"Tentu saja" Kata yuju yakin dengan jawaban nya
"Oppa, ceritakan tentang wanita impian mu itu" Kata yuju pada seongwoo mengubah topik pagi ini"Nde? "Kaget seongwoo, adiknya ini benar-benar
"Aish,, oppa bukankah kau bilang kau sudah punya kekasih? Ayo ceritakan sekarang"
"Yuju" Kata seongwoo tidak enak karena yuju mengatakannya didepan kedua orang tua mereka
"Siapa wanita beruntung itu? " Tanya siwon
"A aniyo appa" Balas seongwoo
"Kau mau aku pukul? " Bisik seongwoo pada yuju yang dibalas senyuman jahil dari yuju
"Eyyy jangan sembunyikan sesuatu dari kami" Kata yoona ikut penasaran
"Eomma, aniyo. Yuju hanya asal bicara" Kata seongwoo
"Aku? Tidak. Kau sendiri yang bilang kalau kau punya kekasih"
"Kau" Kata seongwoo menatap yuju kesal, ia belum siap memberitahukan hal ini pada kedua orang tuanya
...
Tidak jauh berbeda dengan keluarga choi, kini keluarga park juga sedang melakukan sarapan bersama seperti biasanya, tapi hari ini ada seorang yang Eunha tidak tau siapa dia, orang itu sepertinya seumuran dengan dirinya dan dia terlihat begitu cantik tapi Eunha begitu risih melihat pakaian yeoja itu, bagaimana tidak yeoja itu berpakaian sedikit terbuka. Sedari tadi Eunha memperhatikan setiap gerak gerik yeoja itu, dan dari yang ia lihat sejauh ini yeoja itu sangat akrab dengan ibu mertuanya, mereka sedari tadi membicarakan sesuatu yang benar-benar tidak Eunha pahami, sehingga ia memilih untuk diam dan sesekali membalas dengan anggukan jika ada pertanyaan untuk nya.
"Ah eomma sampai lupa, eunha-ya tolong bawakan mangkuk hijau yang ada di lemari es" Titah nyonya park pada Eunha dan tentu saja dituruti oleh Eunha
"Nde eomma" Jawab Eunha, tidak butuh lama, dan Eunha pun menghidangkan makanan yang ada didalam mangkuk hijau tersebut ke yeoja tadi
"Seolbin-ya cobalah, ini adalah makanan kesukaan mu bukan" Kata nyonya park pada yeoja bernama lengkap kim seolbin itu
"Nde imo, Terima kasih banyak imo" Balasnya kemudian
Imo? Ahh apakah dia keponakan eomma? Pikir Eunha.
"Wae? " Tanya jimin setelah melihat Eunha yang melamun melihat interaksi eomma dan sepupunya itu
"Nde? "
"Kau kenapa? Apa yang kau pikir kan sehingga tidak fokus dengan makananmu" Ulang jimin lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Still With You (END)
Fiksi Penggemar"Aku tidak akan meninggalkanmu" jeon jungkook "Ini sudah saatnya dan aku akan mengakhiri ini semua" choi yuju "Maaf" eunha "Hanya menunggu waktu saja,eoh" jimin "Carilah wanita lain,wanita yang tidak akan membuat mu menderita" jung yerin "Kau adalah...