Pagi-pagi ini wajah Suga sedikit berbeda dari hari sebelumnya. Hari ini merupakan hari terakhir Jungkook berada di Rumah Sakit. Selama di rumah sakit, Suga tidak pernah Absen sekalipun mengunjungi Jungkook. Bahkan terkadang, Ketika Somi, Nayeon dan Irene sudah datang pagi-pagi, Mereka sudah menemukan Suga yang sedang merapikan Baju dan barang-barang Jungkook.
"Hyung.." Jungkook
"Ohhh~ Ada apa Jungkook-ah?" Suga tersenyum manis.
"Hyung, kamu sedang kesal bukan???" Jungkook tertawa kecil
"Haizz ketahuan banget ya. Soalnya nanti ada yang datang menjengukmu. Aku hanya takut mereka menganggu kamu nantinya." Suga.
"Tidak masalah, Hyung. Kan mereka juga teman-teman hyung. apalagi BTS-hyung deul akan datang menjenguk juga hari ini." Jungkook.
"Aku cuma tidak ingin ketenanganmu terganggu Jungkook. Apalagi sekarang dokter mengatakan kamu tidak boleh terlalu banyak berpikir dan capek." Suga.
"Hyung.. tidak kah kamu lelah??? sudah 2 hari berturut-turut kamu selalu bersamaku. Aku merasa tidak enak jika terus merepotkanmu." Jungkook.
"Aigoo... Hyung padahal sudah bilang jangan pernah membahas ini, tapi kamu selalu saja membahasnya. Pengen banget ya hyung cubit pipinya." Suga tersenyum sambil mengunyel pipi Jungkook.
"Hahaha~ Hyung itu gelii~~ hahaha..."
"Ehem~ Mesra banget yaaa..."
Kalimat tersebut membuat kedua sahabat ini terdiam. Jungkook yang melihat ke arah sumber suara menunjukan senyumannya yang begitu indah.
"Wonwoo-hyungg!!! Irene-Noona!! Nayeon-Noona!! Jaebum-Hyung!! Somi~ahh!!." Absen pun berjalan mulus
"Aigo, Kookie~ kamu memanggil nama kami layaknya kamu sedang mengabsen murid sekolahan." Nayeon tersenyum.
Wonwoo berjalan ke arah Suga dan tersenyum. "Gomawo sudah menjaga Jungkook selama ini hyung. Aku tidak tahu balas budi apa yang bisa aku berikan kepadamu." Wonwoo
"Tidak perlu, Wonwoo-ah. Jungkook sudah ku anggap seperti keluargaku sendiri. Jadi aku hanya seperti menjaga adikku sendiri." Suga tersenyum.
"Terima kasih banyak, Suga-Oppa. Sudah menjaga Jungkook-oppa." Somi juga ikut berterima kasih.
"Sama-sama." Suga tersenyum.
"Aduhh manis pisan senyuman Abang Suga" Nayeon.
"Apa kalian sudah makan??" Wonwoo.
"Belum. Aku baru saja ingin membelikan Jungkook makanan." Suga
"Kebetulan, Kami ada membeli Jjajjamyeon untuk dimakan bersama." Jaebum.
"Benarkah? aku ingin makan itu!!" Jungkook
Jungkook memang suka makanan yang berbahan tepung. Jadi Mie juga merupakan makanan kesukaan Jungkook. Apalagi sudah 2 hari ini dia hanya makan bubur dan terkadang Roti karena Dokter tidak memperbolehkan dia makan makanan lain selain itu.
"Kalau begitu ayo kita makan bersama." Irene tersenyum.
.
.
.
Mereka makan dengan tenang. Jungkook terlihat sangat menikmat Jjajjamyeon. Dia terlihat sangat lahap memakan mie hitam tersebut. Bahkan Somi memberikan setengah porsinya karena terlihat Jungkook seperti orang kelaparan.
"Makannya pelan-pelan, Kook." Irene yang baru saja mengelap noda coklat di bibir Jungkook.
"Aku sangat merindukan makanan ini, Noona. Apalagi tidak makan mie selama 2 hari ini membuatku sangat tersiksa. Ini enak sekali." Jungkook kembali melanjutkan makannya dengan lahap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jungkook The Golden Maknae
FanfictionJungkook itu Ganteng dan Baik Jungkook itu semua nya bisa Jungkook itu tidak sombong dan juga ramah Jungkook Itu disukai semua Hyung nya Jungkook itu suka membantu dan rajin menabung Tapi Karena kebaikan Jungkook itu bahkan saudara dan sepupunya...
