The Love Of An Arranged Mariage

TUNANGAN

*******

Di ruang tamu menjadi sangat canggung
"Sebaiknya kita makan malam dulu nanti kita bahas persoalan itu"kata Mrs Petter

" Ah ya, sebaiknya kita makan dulu aku sudah lapar " Ucap Mr hotson sembari terkikik geli

"Sifat mu dari dulu tidak berubah dude" Kata Mr petter menepuk bahu-nya

Mrs hoston Pun menyikut perut suaminya sambil berbisik "kau sungguh memalukan"

"Oh ayolah honey jangan seperti itu bukan kah mereka sudah menganggap kita keluarga" Kata Mr hotson setengah merajuk. Kami hanya menyaksikan itu sambil terkikik geli melihat pasangan itu

"Sudah lah kalian ini tidak ada bedanya dari dulu, Ayo kita makan" Kaya Mr petter memeluk pinggang ramping Sang istri dan melangkahkan kaki menuju Ruang makan lalu di susul oleh Mr dan Mrs Hotson dan tinggalah kami berdua di ruang keluarga.

"Lex-"

"Niel-"

Keadaan pun menjadi canggung setelah menyadari kita memanggil nama bersamaan

"Hm yaudah kita susul mereka aja" Kata ku dan di buntuti Gaston.

Kamipun duduk di bangku yang tersedia dia sana dan posisi kami duduk ku bersebelahan

“Silahkan di nikmat hidangannya” kata Mrs Petter dan di angguk semuanya

Setelah selesai makan
“Khm, sebelum nya kalian menanyakan menggapa saya menggumpulkan kalian disini untuk apa? “ tanya Dedy yang di angguk Gaston dan lexa

“Oke disini kami para orang tua ingin menjodohkan kalian berdua” Lanjut Mr Hotson sambil tersenyum hangat yang membuat Gaston dan Lexa melongo tak percaya

Lexa pov

Oh god apa itu tadi? Apakah gue salah denger? Batin ku berkata

“Gini Dad, aku kan masih sekolah dan Gaston pun masih sekolah dan usia kami pun masih muda” kata ku yang di angguki Gaston

“Oh ayolah Princess kita para orang tua sudah merencanakan nya sejak kalian dalam kandungan “kata momy sambil melemas. Gue pun melirik Gaston meminta persetujuan

Gaston pov

Yatuhan apa tadi katanya? Perjodohan batin ku prustasi

“Gini Dad, aku kan masih sekolah dan Gaston pun masih sekolah dan usia kami pun masih muda” kata-nya  dan aku pun menggangguk

“Oh ayolah Princess kita para orang tua sudah merencanakan nya sejak kalian dalam kandungan “kata Mrs Petter sambil melemas. Dia pun melirik Gaston meminta persetujuan

“benar Dad apa kata Lexa kita masih terlalu muda”

“oh ayolah son ini hanyalah pertunangan saja pernikahannya bisa diadakan dalam dua bulan lagi”

“aku terserah keputusan Lexa saja, kalo dia mau aku juga mau”kata ku sambil tersenyum manis

Author pov

“Bagaimana lexa apakah kau mau? “kata dedy

“Hm yaudah dad aku mau”ucapku sambil tersenyum

“Alhamdulillah akhirnya kita jadi besar “ pelik Mrs hoston

“Haha Alhamdulillah akhirnya persahabatan kita bisa menjadi keluarga “

“ini cincin pertunangan kalian nak”kata Mrs Hoston menyerahkan kota Beludru itu

Gaston pun mengambil alih kotak beludru itu dan dia menarik lembut tangan ku dan memasukkan cincin tersebut ke jari manis ku. Sekarang giliran ku dan aku pun sama memasangkan cincin ke jari nya

Setelah acara pertunangan selesai dilanjutkan dengan pembahasan mengenai bisnis para orang tua dan aku pun meminta izin untuk membawa Lexa ke taman belakang

Setelah sampai di halaman belakang aku dan Lexa duduk di salah satu bangku yang tersedia

Gaston Pov

“Aku harap pertunangan ini bukan main main” kataku dan dia mendongak melihat ku

“Aku juga begitu”ucapnya sambil tersenyum

Sekarang aku tidak susah lagi untuk mendapatkan mu Lexa karna kamu sekarang bagian dari hidupku, Dan aku berjanji aku tidak akan menyakitimu dan akan melindungi mu dari segala macam bahaya I Love You. Aku membatin

Lexa Pov

Jam menunjukkan pukul sepuluh malam dan keluarga Hotspot sudah pulang kini aku berada di dalam balkon kamar sedang melihat bintang bintang di langit ‘semoga saja Tuhan dia tidak akan pernah mengecewakan ku' lirih ku. Dan aku melangkahkan kaki ke kamar dan menutup pintu balkon karena udara sangat dingin

Mohon maaf part ini pendek sekali Up selanjutnya insyaallah panjang

Tinggalkan jejak Gays 😍
Follow ig Saya: fanisaagus
DM follback auto

<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<
FanisaAgt

April 2020
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>