6. Kematian Marcella

5 2 0
                                    

1 jam berlalu

Selama 1 jam dokter berusaha keras,dan saat berusaha arwah cellapun muncul dan melihat dirinya tubuhnya dipenuhi alat-alat dan dokter disana bekerja keras untuk menyelamatkan cella.

"Sudah biarkan cella pergi cella tidak mau kakak sedih,biarkan cella pergi hikss.....hiksss". Isakan arwah cella
"Kakak ,kakak marcell dimana"
Setelah memanggil kakanya dia tiba didepan kakanya dan cella bisa melihat kakaknya menangis karena cella
"Kakak cella disini tapi cella hanya sebentar biarkan cella pergi kak ini permohonan cella kakak"jawab cella dengan lirih

"Cella kumohon kembali untuk kakak ,semoga dokter bisa menanganimu".Jawab marcell dengan penuh keyakinan

"Kakak selamat tinggal,cella sayang kakak"kata-kata terakhir cella sebelum cahaya putih menelan cella

Seketika kata-kata itu terdengar ditelinga marcell dan air mata marcell tiba-tiba keluar

"Cella?,kenapa aku bisa mendengar suara cella? Ini aneh"

Disisi lain diruang cella ,dokter sangat sibuk menangangi cella tetapi itu terlamabat hingga terdengar suara

Tiiiitt......tiiiiitt.....ttiiittt

"Pukul 08.15 kematian An.marcella". Ucap dokter

Cklek(suara pintu dokter yang keluar dari ruangan cella)

"Dok bagaimana keadaan adik saya dia baik-baik saja kan dok"

"Maaf saya tidak bisa menyelamatkan adik anda dan adik anda dinyatakan meninggal"

"Itu tidak mungkin kau bercanda kan dokk?". Kata marcell dengan meninggikan suaranya

"Itu benar kau harus berasabar dan maafkan saya silahkan jenguk adik anda untuk terakhir kalinya"

"Ti....tidakk cellaa hikss....". Isakan marcell dan teriakan
Marcellpun memasuki ruangan cella
"Cella jangan tingglkan kakak marcell ,cella kumohonn bukalah matamu hikks....hiksss"

"Sayang"suara ibu marcell yang barusan datang bersama ayahnya

"Ma,cella ma . marcell tidak becus menjaga cella ma"

"Husttt sabarlah sayang ini sudah takdir mungkin ini yang terbaik untuk cella". Nasihat ibu marcell
"Sekarang kits kuburkan marcella dulu kasian dia". Marcellpun hanya menganggukinya

Di pemakaman

Setelah jasad cella dikuburkan semua orang sudah meninggalkan pemakaman hanya tinggal kedua orang tua marcell dan marcell sendiri

"Ayo kita pergi nak" suruh ayah marcell
"Iya sayang jangan lama-lama disini". Ibu marcell juga ikut bicara

"Kalian duluan saja pa,ma nanti marcell nyusul kalian"

"Baiklah"

"Cella maafkan kakak ,maaf karena tidak bisa menjagamu semoga kau tenang disana jaga dirimu baik-baik disana.semoga kau bahagia kakak tinggal dulu" . kata marcell panjang lebar dan langsung pergi meninggalkan makam cella

disisi lain ada yang memantau sejak pemakaman cella berlangsung dan sekarang pemakaman cellapun sepi, orang yang tadinya memantau itu menghampiri makam marcell.

"Kau kasihan sekali anak kecil, ternyata obat yang diberikannya bekerja dengan cepat hahahha"
Kata seoarang cowok misterius itu dengan tawanya



Sebentar lagi end,jangan lupa vote and comennya









Stay With Me Sister(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang