04

22 3 0
                                    

Paginya saat abey sedang merapihkan buku pelajaran untuk hari ini tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarnya.

Tok Tok Tok.

"abey cepetan ambara udah nungguin lu tuh di bawah, gue duluan ya" ucap leon lalu pergi.

'lah beneran dijemput' batin abey.

Abey segera keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga nya dan menuju ruang tamu. Saat sampai di ruang tamu abey mendapati Arista dan ambara sedang mengobrol.

"mah, papah mana?" tanya abey.

"sudah berangkat" jawab arisra mamah abey dan leon.

"oh, ya udah abey sama ambara berangkat dulu ya. Assalamualaikum" ucap abey sambil menyalimi tangan Arista dan di ikuti ambara juga.

"Waalaikumsallam, hati-hati ya ambara jaga abey ya" ucap arista.

"siapp tante" ucap ambara sambil tersenyum.

Abey dan ambara langsung keluar rumah abey.

"abey" ucap ambara.

"apa?" tanya abey.

Ambara tidak menjawab tapi langsung memakaikan helm kepada abey.

"udah selesai, ayo naik udah siang nih nanti telat" ucap ambara setelah memakaikan helm kepada abey dan dirinya.

Abey langsung menaiki motor milik ambara dan ambara segera mengendarai motornya.

'makin sayang deh sama kamu bar' batin abey.

Di perjalanan hanya ada keheningan di antara mereka.

Sesampainya di sekolah ambara langsung memarkirkan motornya di parkiran sekolah.

"eh jangan di lepas dulu helm nya" ucap ambara yang melihat abey hendak melepas helm nya.

"kenapa? Ya kali gue pake ke kelas gitu?" tanya abey.

"..."

tidak ada jawaban dari ambara.

Ambara tersenyum dan melepaskan helm yang ia pakai dan selanjutnya melepaskan helm yang di pakai abey.

"lu kenapa sih bar?" tanya abey penasaran karna sedari tadi ambara bersikap manis kepada nya.

"ga papa, ya udah yu ke kelas" ucap bara sambil menggandeng abey.

"bara apaan sih gandeng-gandeng" ucap abey langsung menjauhi tangan nya.

"abey apaan sih main lepasin gandengan gue" ucap bara menirukan gaya bicara abey tadi sambil tertawa dan langsung menggandeng abey lagi.

Di perjalanan menuju kelas abey tiba-tiba ada yang memberhentikan mereka.

"kak baraaaaaa" ucap gadis itu.

"paan" jawab ambara malas.

"itu siapa? Kok di gandeng-gandeng aku juga mau" ucap gadis itu sambil memberikan tangan nya kode agar bara menggandeng nya.

"gamau alma" ucap ambara iyaa gadis yang memberhentikan abey dan ambara adalah alma adik kelas yang menyukai ambara.

'oh itu Alma' batin abey.

"itu siapa?pacar kak bara?" tanya alma sambil menunjuk abey dengan tatapan sinis.

"bukan urusan lu" ucap ambara lalu pergi meninggalkan alma.

"itu cewe kak bara? Ya elah masih cakepan gue kemana-mana" gumam alma.

Ketika sudah hampir mendekati kelas abey, abey memberhentikan langkah nya.

Cinta Dalam Diam [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang