Order fiktif hantu

POINT 20 MISTIS

Setelah menunggu beberapa menit zulkifli pun mendapatkan orderan cekian nya ke 2 dengan 20 poin nya yang ia harapkan sebelum jam 12 malam , tepat pukul 23.30 iya mendapatkan orderan dengan tujuan jalan juanda , julkifli pun tanpa berfikir panjang ia langsung mengambil orderan nya demi mendapatkan bonus ke 20 nya ini , zulkifli mengabari penumpang nya atas nama SULASTRI , ijul pun mengechat nya , supaya titik penjemputan dan orderan tidak fiktif , izul bertanya kepada penumpangnya melalui chat aplikasi ojek online nya.

chat zulkifli dan penumpang.

zulkifli "hallo kak, posisi diamana?" chat izul.

penumpang SULASTRI "sesuai maps mas , samping danau dekat halte baju putih" chat sulastri.

Zulkifli pun mengahampiri titik penjemputan , setelah sampai titik penjemputan kurang dari 5 meter zul melihat dari jauh seseorang wanita setengah tua membawa bungkusan sarung batik menunggu di pinggir danau , 

zul pun mengahampirinya dan berkata kepada wanita ini.

zulkifli "bu sulastri ya" zul bertanya.

ketika izul bertanya wanita ini hanya menunduk 2 kali , lantas zul memberikan helm untuk penumpang nya, zul pun bertanya kembali kepada penumpang nya.

zulkifli "tujuan nya ke jalan juanda ya bu , oke bu kalo gitu silahkan naik bu" izul berkata sambil melihat penumpang nya dengan tatapan tidak biasa nya.

ketika penumpang nya hendak duduk di motor izul seekor kucing hitam tiba" mengeong kencang ke arah izul dengan ngeongan seperti melihat hantu ataupun sedang berantam , zulkifli pun mulai merasakan hal aneh dan seketika udara di sekitar berubah menjadi sunyi dan angin tiba tiba datang dengan kencang meniup dedaunan dekat izul , tapi izul tidak menghiraukan nya , bergegas lah izul melaju motor nya menuju akses keluar kampus menuju jalan juanda .

sepanjang perjalanan izul menyium aroma bangkai yang tidak biasa iya cium , kali ini bangkai ini mengikuti perjalanan nya bersama penumpang nya , sesekali izul pun menghentikan perjalanan nya dan mengecek kendaraan nya.

zulkifli "bau bangke ya" berkata dalam hati sembari menancap motor nya.

zulkifli "bu maaf sebentar saya mau ngecek motor saya bu , takut nya saya nginjek bangke tikus , ibu nyium aroma ga sedap gak" izul berkata.

sulastri pun hanya terdiam dingin , dan hanya duduk diam dengan tatapan kosong kedepan , zulkifli pun mulai merasakan kejanggalan nya , zulkifli mencoba mengabari obay dan kawan kawan ojek online nya via telegram , ia mengirimkan pesan menyeluruh ke komunitas elite lavan dengan kata "wooii yang masih pada melek , kalo gua ngapa"tolong cari gw , nih gw sharelok berjalan ya , soal nya aneh nih" chat izul kepada team elite lavan di telegram.

setelah pengecekan izul pun melanjutkan perjalanan nya menuju titik pengantaran , setelah keluar area kampus dekat putaran balik depok menuju margonda izul bertemu daud atau cemong dan jarwo atau jati , izul hanya berpapasan dengan daud , daud  memberi isyarat slakson untuk memberhentikan izul , tapi izul maenghiraukan nya , tetap melanjutkan perjalan nya menuju jalan juanda.

keanehan ini di sampaikan oleh daud dan jati ketika berpapasan dengan ijul , yang tidak biasa kini menjadi pertanyaan kepada daud dan jati , ketika bepapasan dengan izul yang biasa nya menyapa , kini ia hanya mendangakkan kepala nya menjawab slaksonan daud , jati pun bertanya kepada daud.

jati "dari mana tuh si arab izul , kuar dari kampus" jati bertanya.

daud "lah mana gua tau , sndirian bae tuh bocah muter balik mau ke margo kayak nya tuh , gabut banget izul" kata daud.

jati "jangan gitu , gitu" kan abang lu mong , hahahahahahaha " guyonan jati.

jati membuka handphone nya dan melihat notif dari telegram yang di pasang pin oleh zulkifli.

jati "mong" bentar berenti mong , arab ngirim ginian  nih" kata jati.

daud "ginian apaan si wo ngomong yang jelas apa "kata daud sambil berhenti dan melihat handphone nya jati.

jati "ini lu liat , arab ngirim kata , kalo gua ngapa ngapa tolong samperin , dia juga ngirim live lokasi mong , wah kaga beres nih mong , barusan tuh bocah mau kemana , coba gw telpon arab nya" kata jati.

jati pun berusaha menelpon zul , tetapi handphone zul tidak bisa di telphone.

jati "lah kaga bisa di telpon ini mong" kata jati.

daud "coba lu chat" kata daud.

jati pun mengechat zul untuk bertanya posisi nya dimana tidak ada respon tapi terlihat sudah terbaca , menambah penasaran jati pun menyuruh daud untuk segera mengikuti zulkifli dari live lokasi nya itu.

jati "mong udah mending kita samperin aja tuh arab , ngeri ngapa ngapa gua" kata jati.

daud "lu telpon dulu aja , kalo kaga lu chat wo" kata daud.

jati "ini barusan gua udah chat mong , udah gw telponin , kaga nyaut , di baca mah tetep di baca" kata jati.

daud "coba sini gw yang telpon dulu dah" kata daud.

daud pun mencoba menelpon zulkifli 2x , dan ketiga kalinya pun di angkat tetapi bukan suara zulkifli melainkan wanita sedang menyenandungkan lagu jawa seperti sinden, daud pun ketakutan dan langsung memberikan hanpdhone nya kepada jati.

daud "astagfirullah" daud ketakutan 

jati "ngapa mong" jati bertanya.

daud "gw nelpon arab malah suara sinden nih lu dengerin dah" daud pun ketakutan

jati "astagfirullah iya bener mong , wah kaga beres nih , udah buruan kabarin bocah siapa aja , kali aja masih pada melek .

setelah mengabari teman-teman ojol pun menyaut di grup nya , tole , obay , mawang , baker , dan jamet bergegas mengikuti arahan dari jati , dan berkumpul di titik zulkifli memberikan nya di grup.

lanjut ke draft 3 ya ending nya masih panjang .