Don't Turn from Summer"IND" END

Bagian 126

Tidak ada bunga, tidak ada yang berlutut, dan tidak ada adegan besar melempar uang.

Itu pada pagi yang damai ketika Mu Hanxia bangun dan ditarik ke pelukannya oleh Lin Mochen. Lalu dia mengambil kotak beludru hitam dari samping dan menyerahkannya padanya.

Mu Hanxia mengambil alih untuk membuka, gaya yang sangat sederhana dan murni, tetapi berliannya tidak kecil. Sederhana dan bersinar.

"Pakai," Dia menciumnya dan berkata.

"Kau ingin aku memakai cincin seperti ini?" Dia tertawa. "Tidak ada bunga dan tidak ada yang berlutut, tulus?"

"Semua ketulusan ada di sini." Dia mengambil tangannya dan menekannya ke dada kirinya. "Apakah kamu ingin aku berlutut?"

Berapa lama saya belum melihatnya seperti ini, dengan tampilan yang sempit? Hati Lin Mochen bergoyang. Meskipun dia tidak berlutut, dia menarik tangannya dengan lembut, menaruhnya, dan berbisik, "Terima kasih, dewi saya."

Judul ini membuat wajah Mu Hanxia kembali panas. Karena hari-hari terakhir ini, dia benar-benar hanya mengatakan sesuatu berulang kali di telinganya ketika keduanya mencapai puncak yang tersisa bersama, seperti "Baby", seperti "You are my goddess" ...

Setelah beberapa saat, dia mengangkat tangannya, memandangi cincin di bawah sinar matahari, dan berkata, "Ini indah. Tapi kamu sebenarnya tidak perlu membeli berlian sebesar itu. Untuk kesederhanaan, aku juga akan menyukainya."

Dia terdiam beberapa saat, tersenyum, dan berkata, "Aku tahu."

Saya tahu itu sudah lama sekali.

"Tapi sekarang berbeda dari sebelumnya," katanya, "aku ingin sesuatu yang lebih baik untuk membenarkanmu."

Itu sama apakah itu cincin atau sesuatu yang lain. Saya tahu Anda tidak pernah meminta lebih, tetapi saya tidak bisa memberi Anda lebih sedikit. Saya ingin lebih menghargainya.

Kata-katanya membuat Mu Hanxia memperhatikan, dan bertanya, "... sebelumnya?"

Dia menunduk dan berbisik di telinganya. Mu Hanxia tertekan, itu bukan cincin yang dijatuhkan, tetapi orang yang kehilangan cincin itu pada hari itu.

"Jadi menurutmu ... bisakah kamu mendapatkannya kembali di lahan basah?" Tanyanya.

"Tidak lagi," katanya, "kita tidak pergi ke lahan basah."

Mu Hanxia mendongak dan menciumnya dengan lembut.