4 Tahun Kemudian...
Hari yg lama sudah terlampaui. Seiring berjalannya waktu. Dan kini, segembul jinan dan simanis yunki sudah dewasa. Ditambah kim taennie. Putra dari kim taehyung dan kim jennie
"Appa!! Ayok belangkat!!! Ntal aku telat loohh!!" jerit jinan smbil memakan sandwich buatan eommanya
"Nee sayang!! Ayok, pamit eomma dulu!" kata jin
"Eomma, jinan sama appa mau belangkat dulu ne. Eomma dilumah jangan capek²" tegur jinan lalu mencium pipi yeji dan dibalas pelukan oleh ibunya
"Nee jinan ganteng. Kamu juga ne. Jinan harus rajin belajar." semangat yeji untuk anaknya
Setelah itu jinan menunggu appanya didalam mobil. Dia sudah tau apa yg dilakukan appanya kpd eommanya sebelum berangkat. Sungguh anak cerdas
"Appa jgan lama²!" kata jinan lalu dibalas kekehan oleh ortunya
"Chagi, aku akan pergi dulu ne. Nanti bilangin ke Jungkook, jika oppa yg akan menjeput anak²" kata jin mengelus pucuk kepala istrinya
"Nee oppa. Josimhaseyo!" lalu yeji memberanikan untuk mencium suaminya. Sedikit lama. Hingga teriakan anak mereka menganggu
"Appa!! Apakah belum selesai?? Nanti telambat appa!!" dan ya, jin menekuk wajahnya lalu yeji tertawa
*Skip
Jinan, dan yunki itu satu sekolahan. Sebagai kakak tertua, jinan berumur 4 tahun. Yunki 3 tahun. Jadi jinan diberi tugas untuk menjaga yunki. Sementara eunbi, masih 1 tahun
"Appa, nanti pulang sekolah beli es klim!" kata jinan dikursi belakang
"Nee sayang. Nanti yunki juga ikut loh!" kata jin. Mendengar nama yunki, mata jinan lngsung berbinar
"Alasseo!! Assikkk!!" diperjalanan, jinan tdk berhenti menanyakan kabar adik satunya yaitu taennie pd appanya
*Skip pulang sekolah
Seperti biasa, yunki pulang lebih awal. Dia memilih menunggu kakaknya didepan kelasnya jinan
"Yunki" panggil jinan
"Oppa!! Katanya kita akan pulang baleng? Ayo oppa!!" kata yunki semangat
"Ayookk!!" lalu mereka beranjak untuk keluar gerbang.
*Skip
Ditengah perjalanan tiba2 yunki menangis dan berhenti. Jinan yg melihat itupun lngsung bertanya dan minggir untuk berteduh
"Kamu kenapa yunki?" tnya jinan khawatir
"Hiks hiks oppa.." ucap yunki menunduk
"Gantungan ponsel ayah hiks.." yunki malah lngsung memeluk jinan. Awalnya jinan kaget, tapi dia menenangkan yunki
"Ada apa dengan om Jungkook?" yunki semakin terisak
"Hiks hiks..gantungan ponsel ayah hilang oppa hiks bagaimana ini?" yunki melepaskan pelukannya sekilas lalu memeluk lagi
"Bagaimana bisa hilang?" tanya jinan
"Tadi sebelum belangkat sekolah, aku lihat ponsel ayah dikamalku. Dan aku lihat ada gantungan walna ping. Dan aku mengambilNya. Saat disekolah, gantungannya ilang oppa hiks!" mendengar penjelasan yunki, jinan melepas pelukan dan memberi nasihat
"Kenapa diambil yunki? Kan itu bukan milik yunki" kata jinan
"Aku menyukainya oppa, tapi bagaimana jika ayah malah padaku?" tanya yunki
"Yunki halus tanggung jawab. Calanya, yunki halus meminta maaf ke om jungkook!" kata jinan
"Tapi yunki takut jika ayah malah!" kata yunki pelan
"Om Jungkook akan smkin malah jika yunki gk mau minta maaf. Oppa yakin, mom Jungkook gk akan malah jika yunki belani menjelaskan. Lagian kan yunki gk sengaja!" kata jinan lalu menghapus jejak air mata dipipi yunki
"Nee oppa. Nanti bantuin yunki ngomong!" lalu dibalas anggukan oleh Jinan
*skip
Sudah didepan gerbang, ayah jinan atau seokjin, melihat anaknya yg berjalan bergandengan dgn ponakannya
"Appa!!!" triak jinan lalu berlari dan memeluk ayahnya. Dan jin merentangkan tangannya lalu menggendong jinan
"Wah, jagoan appa!!" lalu jin memeluk dan memutar putar anaknya
Melihat adegan manis, yunki hnya mendongak dan diam saja. Sampai jin sadar dan beralih menggendong yunki
"Wah, ponakan om yg paling cantik! Sini gendong om!" kata jin. Lalu jinan turun dan yunki mengangkat tngnya supaya jin lbih mudah menggendongnya
"Kita beli es krim arachi?" tnya jin. Lalu kedua ank itu mengangguk
*Skip
Setelah sampai, dirumah yeji. Jinan dikagetkan oleh adiknya yg satunya yg sedang merangkak. Taennie
"Cium cium!!" lalu jinan mengangkat tubuh mungil taennie dan memeluknya. Taehyung yg melihatnya hanya terkekeh
"Yunki lihatlah!! Asik lumah kita lame!!" seru jinan lalu melepas dan melemparkan tasnya kesembarang arah
"Wah, ada taennie. Oppa, kita main kuy. Mumpung lame!!" seru yunki
"Okeee!!" lalu jinan menyuruh jin, appanya untuk menggendong taennie kekamar jinan
*skip
Saat ini mereka bertiga sedang bermain. Karena terlalu asik, mereka sampai lupa jika hari sudah sore. Lalu mereka memutuskan untuk mandi. Taennie pun juga dimndikan disana
"Yunki, kmu mandi dulu ya. Nanti baru oppa" kata jinan
"Nee oppa!!" lalu yunki beranjak mandi. Selesai mandi, disusul jinan. Dn mereka bertiga sudah selesai mandi lalu memutuskan untuk menonton tivi
Hari pun mulai malam. Taennie sudah tidur duluan. Sedngkn jinan dan yunki masih menahan kantuk.
"Oppa aku mengantuk sekali. Lita tidur saja!" kata yunki lalu berbaring didekat taennie
"Baiklah. Oppa juga sudah mengantuk" lalu mereka tertidur.
*Skip
22.00 WKS
Seokjin dan yeji masih belum tidur. Mereka sedang menonton tivi dilantai bawah. Saat ingin beranjak tidur, langkah mereka terhenti saat mendengar ketukan pintu
"Eoh, siapa malam² begini datang?" tanya jin pd dirinya sendiri
"Oppa disini saja. Biar aku yg bukak!" kata yeji lalu membuka pintu
"Cari siap..eh?"
.
.
.
Hayolo sapa??
.
.
Maap ges. Telat update. Soalnya banyak tugas. Andaikan tugas bisa di cancel, aku pasti tiap hari up. Udh dulu ne. Bhabay!!!
.
.
Vomentnya jan lupa ges. Para readers yg nonton!!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Husband [Complete√]
RomancePernikahan, satu kata yang sangat dinanti sebagian besar manusia. Kita akan bahagia jika menikah. Namun bagaimana jika menikahi seseorang yang sama sekali tak kita cintai? Apakah kata bahagia masih bisa bersama kita? . . Mampir gaskeun! Sapa tau suk...