Ketika Sedih tidak bisa memilih harus datang di awal atau di akhir.
***
Keputusan adalah hal yang terkadang bisa membolak-balikan perasaan. Bisa saja akan sangat teramat senang, atau bisa saja akan jatuh sejatuh jatuhnya.
Sakit memang. Tapi percayalah bahwa kalian bisa mengendalikan rasa sakit itu sendiri.
Apalagi jika keputusan yang tak beralasan. Jangan berharap akan baik-baik saja jika sudah mendengar kalimat itu. Jangan berharap akan melupakan selayaknya hal yang memang biasa-biasa saja.
Kalau keputusan yang 'baik', mungkin akan lebih mudah. Tapi kalau sebaliknya, aku tidak bisa jamin kalian akan bisa lebih mudah menerima. Malahan sepertinya, akan jauh lebih sulit dari perkiraan awal.
Ada banyak sekali hal-hal yang harus diselesaikan dengan keputusan tak beralasan. Bukan hanya karena keinginan, tapi memang itu sudah seharusnya.
Hmm, terkadang memang susah untuk bersikap tidak egois. Meskipun hanya sesekali, tetapi yang namanya manusia pasti seringnya tidak ingin mengalah. Egois hanya demi kepentingan diri sendiri. Mengambil keputusan sepihak lalu bersembunyi dibalik kalimat "tidak ada alasan".
Manusia memang se-klise itu.
Sedih rasanya jika harus mengingat keputusan-keputusan darinya yang bisa dibilang sudah berlalu. Rasanya susah sekali untuk sekedar lupa saja.
Tapi satu hal yang perlu aku dan kamu tahu, sedih tidak akan pernah bisa memilih harus datang di awal atau di akhir.
***
salam sedih,
Panda yang sedang mencari kebahagiaannya.
