2. Hubungi Aku

360 34 6
                                    

Grup Chat Sandeul, Jin, Ken

K : Apa hp Sandeul disita Jin?
K : Jin woiii...

J : Sabar woi, gua abis mandi. Iya paling, kenapa ken-ie? Kangen luu?

K : Iya kangen gua,

J : Gila banget dah ni anak.

K : Abis kalo gua bilang enggak. Lu gg berhenti jail juga kan?

J : Iye ya, bener, bener!!

K : Noh lu tau sendiri.

J : Ama gua lu gak kangen?

K : Eh *njing!

🍁🍁🍁🍁🍁

Panggung Comeback Terakhir B1A4 & MAMAMOO.

Ruang Tunggu B1A4

"Ndeul-ie udah hari terakhir ni, lu belum dapet no hp Moonbyul juga?" Tanya Baro pada Sanduel. Mereka berdua sedang duduk bersandar pada sofa ruang tunggu.

"Gimana minta no hp nya? Lu tau kan hp kita lagi dikarantina." Sinis Sandeul.

"Ya elah tiba-tiba lu jadi orang bego. Lu kasi aja no lu ke dia, catet di kertas beres kan urusannya." Baro sok mengajari Sandeul.

"Gua juga kepikir kali. Gua sendiri lupa no gua. Gimana mau kasi coba?" Sandeul menghela nafas panjang.

"Urusan itu mah kecil. Ngapa gak bilang dari tadi coba?" Bangga Baro.

"Emang gimana cara lu Ro? Jangan bilang mau ambil hp dari Sajangnim." Tanya Sandeul dengan pupil mata melebar.

"Engga juga ngorbanin hidup gua demi elu juga sih. Emak gua bukan, pacar juga najis." Kekeh Baro.

"Ahh elu mau bantuin apa ngeledekin aja ni? Mending gak usah." Sandeul melipat tangannya tanda dia benar-benar kesal.

"Ne ne, gitu aja ngambek. Bentar tunggu sini." Jawab Baro yang bangun dari duduknya dan menghampiri Jinyoung yang sedang dirias untuk tampil.

"Hyeong..." Panggil Baro dengan nada pelan dan memelas.

"Ne... Wae?" Tanya Jinyoung dengan nada tak kalah pelan juga karena penata rias sedang memakaikan eyeliner padanya.

"Hyeong beri aku no nya Sandeul. Aku ada perlu. Please!!!" Baro memohon dengan nada memelasnya.

Jinyoung yang mendengar permintaan dari Baro berbalik melihat Sandeul yang masih duduk di sofa. Sandeul memasang tampang tidak tahu apa-apa. Dia melambai kecil pada Jinyoung yang menatapnya. Dari pada menanggapi Sandeul, Jinyoung berbalik menatap Baro tajam, "Sandeul ada di sini untuk apa no nya?"

Melihat tatapan tajam Jinyoung, Baro mencoba membuat wajahnya sememelas mungkin, "Ada sesuatu Hyeong, aku mohon!" Ucap baro sembari mencakupkan kedua tangannya memohon.

"Hhhhh... kalian ini. Cepat catat." Jawab Jinyoung pasrah.

"Ne ne hyeong, aku cari kertas dulu." Jawab Baro yang bergegas mencari kertas dan pulpen.

Sandeul yang mengawasi sedari tadi dengan cepat membawakan kertas dan pulpen, yang entah dia dapatkan dari mana. Dengan langkah cepat Sandeul memberinya pada Baro dan diikuti dengusan setengah kesal dari Baro.

92' LineLoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang