Bagaimana jika dia tak mencintaiku??.. - Park Jimin

Keadaan mulai pulih

Setelah y/n sampai di rumah sakit, y/n segera di bawa ke ruang icu karena bekas memar dan pukulan yang sangat parah membuat taehyung dan taena sangat khawatir dengan keadaannya kini, taena sang ibu masih nangis karena shock melihat anaknya kini tengan terbaring lemah di kasur rumah sakit, setelah beberapa lama dokter pun keluar...

Kim taehyung : Bagaimana dok kondisi anak saya??. ( Ucap taehyung panik )
Dokter : Anak bapak kini sudah melewati masa kritis akibat benturan keras di kepalanya, saya masih pantau terus keadaan anak bapak jadi mohon bantu doanya, sekarang anak bapak bisa di jenguk.
Kim taehyung : Terimakasih banyak dok, tolong lakukan apapun yang terbaik buat y/n.
Dokter : Nee.. saya akan mencoba semaksimal mungkin demi kesembuhannya y/n, sekarang saya permisi dulu ya. ( Meninggalkan ruangan icu itu )

Taehyung menuntun taena masuk kedalam ruangannya y/n, taena benar-benar tak bisa menahan lagi air matanya saat melihat anaknya lemah tak berdaya, sedangkan taehyung kini menelepon anak buahnya untuk memenjarakan namjoon atas perbuatannya...

Jung taena : Nak.. Bangun sayang kau harus kuat nak eomma yakin kau bisa melewati ini sayang, hiks...
Kim taehyung : chagi-ya jangan terus menerus menangis kau harus kuat demi anak kita dia mungkin sedih saat ini melihat kau menangis chagi-ya... ( Mengusap kepala istrinya itu ).

Skip seminggu kemudian

Seminggu telah berlalu keadaan y/n sudah berangsur membaik dan ia juga sudah sadar, tapi ia masih trauma dengan kejadian itu sampai membuatnya terus menangis setiap kali mengingat kejadian itu, tapi setelah melewati masa suram, kini y/n sudah bisa kembali jadi anak yang aktif dan sangat cerdas...

Flashback end

Saat y/n sedang merapikan bajunya tiba-tiba teleponnya berdering dan ia melihat siapa yang menelepon itu ..

Y/n : yeobuseyo???
Tina : Hya... anak durhaka kenapa kau tak mengabariku hah jika besok akan berangkat.. ( ucap tina kesal kepada sahabatnya itu )
Y/n : hehhe mian aku tak sempat mengabarimu. ( Ucap y/n tekekeh mendengar sahabatnya itu marah-marah padanya )..
Tina : haiss kau, sudahlah percuma aku berdebat dengan mu tak akan pernah habis, besok aku jemput...
Y/n : Ahh nee, aku akan siapp dalam 10 menit, jika kau tak ada maka aku akan berangkat sendiri ke airport.. ( ucap y/n terkekeh karena menjahili sahabatnya itu )
Tina : yakkk, haiss mengapa pula aku harus kenal kamu, ya sudah berangkat sendiri sana jika kau di bolehkan saja dengan orang tuamu hahaha... ( Ucap tina yang kesal dengan tingkah sahabatnya itu )...

Malam telah berlalu sangat cepat hingga tepat pukul 09.18 KST, tina menjemput y/n dan pada akhirnya mereka pamitan sama eomma dan appa y/n untuk segera pergi karena mereka segera terlambat jika tak pergi sekarang...

Tina : eomma, appa aku pergi nee jaga diri kalian baik-baik okee... ( Jangan kaget jika panggilan tina kepada orang tuanya y/n adalah eomma dan appa, karena tina hidup cuma berdua saja bersama kakak laki-laki nya yang bernama jin, eomma dan appa tina sudah lama meninggal sejak tina berumur 6 tahun maka dari itu eomma dan appa y/n menganggap tina sebagai anaknya mereka sendiri seperti y/n ).
Y/n : ahh eomma appa aku pergi juga jaga kesehatan kalian, aku tak mau eomma sampai sedih lagi okee... ( Ucap y/n sambil ingin memeluk ibunya ).
Jung taena : ahh.. nee kalian hati-hati di jalan, jaga kesehatan kalian juga jika ada apa-apa segera hubungi eomma dan appa mu ini arraso..
Y/n dan tina : Nee eomma appa, kami berangkat, chal-jayo...

Sekali lagi makasih guys yang udah baca cerita ini, maaf jika masih ada yang kurang dari cerita ini...