Who are you ? ✓

4

Happy Reading 🌌

Pagi hari mulai menyapa kembali, membangun kan gadis manis nan cantik yang masih bergelut dengan kasur dan segala macam yang ada diatasnya. Gadis itu mulai terusik karna terpaan sinar matahari yang masuk melewati celah jendela kamarnya. Dengan mata yang sedikit berat, gadis itu terpaksa membuka matanya dan mencari sesuatu yang berada di atas meja dekat kasur. Setelah mendapatkan benda yang dimaksud, ia langsung mengucek matanya dan membukanya lalu melihat ke benda itu.

"Hoamm.... Setengah 7" ucap nya lalu terduduk untuk mengumpulkan nyawa nya. Ia merasa seluruh tubuhnya sakit dan terlebih bagian kaki nya masih merasakan sakit. Ia lalu menyibakkan selimut nya dan melihat kearah kakinya. Ia menatap lirih kaki nya yang masih terbalut perban karna ulah si pria gila kemarin. Tanpa terasa air mata nya jatuh dan membasahi pipi nya.

Kalau di ingat kejadian kemarin, membuat dirinya merasakan ketakutan yang sudah dibatas wajar. Ia masih mengingat jelas bagaimana pria gila itu menggunting sedikit kulit pipi nya sehingga membuat darah segar merembes keluar dari sana. Ditambah bagaimana gila nya pria itu dengan sepihak menggunting rambut nya menjadi tidak karuan.

Kalau di ingat lagi, maka bisa dipastikan gadis itu akan terus menangis. Betapa kejamnya perlakuan yang ia dapatkan. Setelah menghapus air mata nya, gadis itu segera menuju kamar mandi dengan sedikit terpincang karna rasa sakit dari kakinya. Setelah sampai di kamar mandi, ia melihat pantulan dirinya dari cermin yang bisa dibilang kacau. Dengan pipi yang di perban lalu rambut seperti orang gila tidak beraturan, segera ia mengambil gunting dekat westafel lalu mengarahkan nya ke rambut yang selama ini ia rawat dengan baik.

30 menit kemudian, gadis itu keluar dari kamar mandi dengan penampilan yang berbeda, segera ia memakai seragam sekolah nya dan mentata penampilan nya didepan cermin. Ia menyisir rambut nya kemudian air mata nya kembali mengalir.

"Taehyung gila !!!" Umpat nya masih terus menyisir rambut nya yang sekarang sudah pendek diatas bahu nya. Rambut nya yang panjang kini sudah tidak ada. Sekarang tersisa hanya rambut pendek diatas bahu dan jangan lupakan kalau ada nya tanda yang dibuat oleh pria gila itu.

Setelah selesai dengan semua nya. Gadis itu segera keluar dari kamarnya dan segera pergi ke sekolah nya. Disepanjang perjalanan menuju halte bus, ia merasakan kalau ada seseorang yang mengikuti nya. Ia merasa takut, bagaimana bisa pagi-pagi seperti ini ada orang yang berniat jahat padanya. Ia segera mempercepat langkah nya dan langsung mendekati kerumunan orang yang sedang menunggu bus juga.

Setelah bus berhenti dihalte dekat sekolah nya, gadis itu segera turun dan melangkahkan kakinya menuju sekolah. Lagi-lagi ia merasakan kalau ada seseorang yang mengikutinya. Dengan gerakan cepat ia mengalihkan pandangan nya ke arah belakang namun nihil. Tidak ada orang disana, ia merasa semakin takut dan langsung setengah berlari tanpa menghiraukan rasa sakit yang masih terasa di kaki nya.

Sesampainya di area sekolah ia bisa merasakan lega di dadanya, ia merasa aman karna di sekolah ini banyak orang dan pasti nya orang yang mengikuti nya tadi tidak akan berani. Saat sedang berjalan dengan pelan tiba-tiba ada yang menepuk pundak gadis itu. Gadis itu langsung membulat kan matanya kaget dan sekujur tubuh nya sudah gemetar.

"Kau kenapa ?" Tanya orang itu. Gadis itu seperti mengenal pemilik suara dan langsung menatap nya.

"Beomgyu !" Ucapnya lalu memeluk pria yang dipanggil Beomgyu itu.

"Kau kenapa Y/n ?" Tanya Beomgyu bingung. Pasalnya ini area sekolah dan dengan gila nya gadis didepan nya ini langsung memeluknya. Namun Beomgyu tidak berniat untuk melepaskan nya, ia ingin membalas pelukan Y/n namun dengan segera gadis itu melepaskan nya.

'mengapa kau lepaskan pelukan itu ?' gumam nya dalam hati. Kemudian atensi nya menatap pipi Y/n yang diperban kemudian rambut yang tadinya panjang sekarang berubah menjadi sangat pendek dan pandangan nya turun ke kaki gadis itu.