Brawlers Rider: Battle Royale

00. Prolog

"Salah satu dari kami tidak ada yang menyadari akan menjadi kamen rider!"

Kazumin Sawatari as Kamen Rider Grease.
------------------------------------------------------
Ya, itulah quotes dari salah satu kamen rider di series Build. Yang artinya tidak ada salah satu dari mereka yang menyadari bahwa mereka akan menjadi kamen rider, pahlawan harapan semua orang. Begitu juga dengan orang orang dibawah ini, hidup mereka berubah semenjak menjadi kamen rider. Langsung saja kita keceritanya.

Briell POV~
"Hoooaaahhhmmm.", aku meregangkan tubuhku selepas bangun tidur. Kulihat jam wekerku sudah menunjukkan 04.30, aku segera bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri karena aku salah satu anggota militer yang sangat disiplin dan selalu datang pagi untuk melaksanakan apel pagi militer.

"Ehh? Kau sudah bangun sepagi ini? Tumben." Aku melihat adikku yang sudah SMA melihat TV diruang tengah.

"Iya, kak hari ini kamen rider era reiwa tayang perdana di TV umum.", jawab adikku sambil matanya masih terpaku ke TV.

"Hergghhh, rupanya kamen rider lagi. Kamu sudah SMA harusnya belajar aja yang giat jangan cuma malas malasan aja nonton kamen rider.", aku menasihati adikku yang tidak menoleh padaku saat kuajak bicara.

"Gapapa lah kak, kan cuman hari ini aja tayang di TV", rengek adikku memohon.

"Aku tidak menerima alasan apapun, cepat matikan TV terus buruan belajar sana.", bentakku padanya.

"Iya deh iya, aku matiin TV nya", adikku dengan lesu mematikan TV lalu masuk kamarnya untuk belajar.

Menjengkelkan sekali, apa hebatnya pahlawan khayalan para anak kecil itu. Hanya menghambat kemajuan pikiran saja.

Ah, sudahlah aku harus berangkat pagi pagi.
Setelah mandi lalu aku bergegas sarapan pagi dengan sandwich buatanku.

Ya, aku tinggal bersama adikku saja karena orang tuaku berada diluar negeri.

Hmm kulihat jam sudah menunjukkan pukul 05.30, kurasa aku segera begegas karena apel pagi akan dilaksanakan pukul 06.00.

DIPERJALANAN~
Nampaknya ada yang mengikutiku, mereka selalu di belakangku. Sampai akhirnya aku menghentikan motorku.

Namun, mereka bukanlah manusia aku tidak tahu makhluk apa sebenarnya itu yang pasti mereka memiliki fisik seperti humanoid robot.

Aku mencoba melawan mereka dengan menggunakan beladiri khas militer. Aku berhasil memukul mundur salah satu robot humanoid itu. Namun mereka sepertinya lebih kuat dariku dan akhirnya aku berhasil dikalahkan.

Selepas mereka mengalahkanku, mereka membuat sebuah portal. Dengan kasarnya mereka menendangku untuk masuk ke portal itu dan pandanganku memutih.
~~~~~~
Dimana aku? Kenapa semua ruangannya berwarna putih? lalu eh, apa ini benda persegi ditanganku dan ada sabuk dipinggangku?

"Selamat datang di Brawlers Riders, disini kamu akan menjadi kamen rider dan bertarung melawan rider yang lain.", suara misterius menggema diruangan tersebut

"Hah apa?! Kamen rider? Kenapa aku harus jadi orang konyol seperti mereka?", aku kaget bukan kepalang karena kamen rider adalah pahlawan fiksi nan konyol.

"Kamen rider tidak selamanya khayalan belaka, mereka akan jadi kenyataan saat kau anggap ada dalam ingatanmu", tegas suara misterius tadi

"Tapi bagaimana cara menggunakan alat ini.", aku bertanya padanya cara menggunakan benda persegi itu dan sabuk yang ada dipinggangku.