" Mengejar Bayangmu "
Hembus angin kelabu , selimuti cerahnya mentari pagi .
Kala itu , tumbuhlah serpihan rasa harap yang mengusik jati diri .
Entahlah apakah itu cinta ?
Ataukah hanya sebatas ilusi .Hadirmu dalam angan , buat gejolak jiwaku tumbuh bersemi .
Semua hal tentang mu buatku terjebak dalam ruang imajinasi .
Entah nama yang selalu terngiang, maupun rindu yang kini mulai menghampiri .Lalu ku terjang ego dengan memberinya sepotong hati .
Berharap akan adanya kita dalam benak saling mengisi .
Namun seketika gugurlah sudah dengan sepatah kata yang ia akhiri .Mengejar bayangmu nyata nya tak semudah meniup bunga dandelion .
Jikalau menggapai hatimu tak mampu ku dapatkan .
Lantas bungkam dalam sunyi adalah suatu cara pelampiasan .Dan darimu aku diberi pernyataan ,
Bahwa mencintai itu tak perlu ke egoisan .
Karena cinta itu perihal memberi & menerima .
Bukan memaksa & terpaksa lalu berpura- pura tuk bahagia .
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG KITA
Poetryaku dan kamu tak bisa jadi kita. Tapi dalam imajinasi kau dan aku jadi pemeran nya .